Ingin Divaksin Tetapi Hipertensi? Atasi dengan Cara Berikut

- 12 Agustus 2021, 10:02 WIB
Ilustrasi alat pengukur tekanan darah atau tensimeter. Tekanan darah tinggi dapat menghalangi seseorang mengikuti vaksinasi Covid-19.
Ilustrasi alat pengukur tekanan darah atau tensimeter. Tekanan darah tinggi dapat menghalangi seseorang mengikuti vaksinasi Covid-19. /Foto: Pixabay/

SEPUTARTANGSEL.COM - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi mengatakan, ada sekitar 170,000 tenaga kesehatan (nakes) gagal divaksin pada awal Februari 2021.

Penyebabnya, saat itu para pejuang garda terdepan itu kedapatan mengidap hipertensi.

Para penderita hipertensi atau tekanan darah tinggi memang tidak boleh divaksin karena jantung akan bekerja lebih keras setelah menjalani vaksinasi.

Baca Juga: Kurangi Risiko Hipertensi, Berikut Jenis Makanan yang Harus Dikonsumsi

Tekanan darah tinggi atau hipertensi, terjadi ketika tekanan darah Anda meningkat ke tingkat yang tidak sehat.

Perlu diketahui, tekanan darah normal adalah sekitar 120/80 mmHg atau sedikit lebih rendah.

Jika tekanan darah Anda berada di atas angka ini, maka bisa dikatakan Anda mengalami peningkatan tekanan darah atau darah tinggi.

Apabila tekanan darah meningkat melebihi 130/80 mmHg, maka kondisi ini bisa disebut tekanan darah tinggi atau hipertensi.

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 Diisukan Picu Kematian Setelah 2 Tahun dan Munculkan Varian Baru, Simak Faktanya

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

x