Peleburan Kementerian Diharapkan DPR Tak Hambat Vaksin Merah Putih

- 19 April 2021, 05:53 WIB
Pengembangan vaksin AstraZeneca
Pengembangan vaksin AstraZeneca /Foto: Berita PBB/

Baca Juga: Pemkot Serang Larang Restoran Buka Siang Hari Ramadhan, Jubir Kemenag: Melanggar HAM

Baca Juga: Komnas HAM: Penegak Hukum dan Masyarakat Belum Sensitif HAM

Dalam rapat kerja (raker) antara Menristek/Ka. BRIN dengan komisi VII DPR RI, Mulyanto berharap agar target produksi vaksin di awal tahun 2022 tidak diundur.

"Jangan sampai terlambat, yakni diproduksi pada saat pasar vaksin sudah jenuh oleh vaksin impor melalui program mandatori yang dibiayai oleh Pemerintah," kata Mulyanto.

Mulyanto mengatakan sangat disayangkan jika potensi pasar domestik yang besar ini hanya dinikmati oleh produk impor yang Cuma menyedot devisa negara melalui program mandatori.

Baca Juga: Menaker Minta BPJS Kesehatan Percepat Integrasi Data Kepesertaan Jaminan Kehilangan Pekerjaan

Baca Juga: Pelarangan Mudik Pemerintah Bagian Dari Ikhtiar Memutus Penyebaran Covid-19

Menurutnya perlu intervensi negara untuk mendorong riset dan produksi ‘Vaksin Merah Putih’ sehingga bangsa ini tidak sekedar menjadi negara pengguna dan pembeli.

Dia berharap peleburan dua kementerian tersebut tidak menghambat proses kreatif anak bangsa dalam memproduksi vaksin merah putih.***

 

Halaman:

Editor: Ignatius Dwiana


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah