Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menyebut pencairan dana Jaminan Hari Tua (JHT) pada usia 56 tahun diperuntukkan bagi kebahagiaan pekerja.
Bahkan, Ida Fauziyah mengungkapkan untuk kebahagiaan pekerja itu, pemerintah sampai menyengsarakan diri sendiri.
Pernyataan Ida Fauziyah soal pencairan dana JHT di usia 56 tahun itu turut ditanggapi oleh Dokter Eva Sri Diana Chaniago.
Baca Juga: JHT Hanya Cair Saat Usia 56 Tahun, Mardani Ali: Wajar di Medsos Timbul Narasi Pemerintah Tahan Uang Pekerja
Dengan nada menyindir, Dokter Eva mempertanyakan nasibnya yang sedang membutuhkan uang untuk penyambung hidup, namun dana JHT baru boleh dicairkan pada usia 56 tahun.
Hal itu diungkapkan oleh Dokter Eva melalui cuitan di akun Twitter @__Sridiana_3va pada Sabtu, 19 Februari 2022.
"Duh ibu..Aku butuh skrg..aku butuh penyambung hidup Tp usia 56 thn baru aku boleh ambil?" kata Dokter Eva.
Dokter yang kerap menyoroti isu sosial politik itu mengatakan pekerja yang masih hidup di usia 56 tahun mungkin bisa merasakan manfaat tersebut.
Baca Juga: Soal Polemik Wayang, Sujiwo Tejo: Tanpa Dimusnahkan, Wayang Akan Musnah Sendiri Kalau Gak Ada Lagi yang Nonton
Namun, dia mempertanyakan kebahagiaan para pekerja yang meninggal setelah kesulitan tidak bisa karena dana JHT tidak bisa dicairkan sebelum berusia 56 tahun.
"Kalo masih hidup masih, klo keburu mati nda makan? letak bahagianya dimana?" ujarnya.
Lebih lanjut, Dokter Eva meminta Menaker tidak bercanda karena hanya membuatnya semakin geram. Pasalnya, dia mengungkapkan saat ini sedang terjadi krisis parah.
Dia juga mengaku heran dengan logika dari Ida Fauziyah yang mengeluarkan pernyataan mengenai pemerintah menyengsarakan diri untuk kebahagiaan pekerja.
Baca Juga: Jaminan Hari Tua Cair Saat Usia 56 Tahun, Hendri Satrio: Pemerintah Beneran Gak Punya Duit Kali Ya?
Terlebih, Dokter Eva mengungkapkan Ida Fauziyah akan tetap merasa hidup enak karena usai pensiun akan tetap digaji rakyat.
"Jgn bercanda bikin emosi Bu, krisis parah ini Heran sama logikanya, dia enak pensiun tetap digaji rakyat," ucapnya.
Sebelumnya, Ida Fauziyah mengatakan pemerintah menetapkan aturan pencairan JHT di usia 56 tahun untuk kebahagiaan pekerja. Bahkan, dia menyebut pemerintah telah menyiapkan Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) bagi pekerja yang terkena PHK.
Menurut Ida Fauziyah, sumber dana JKP tidak berasal dari iuran pekerja, melainkan dari dana yang telah disiapkan oleh pemerintah bagi yang kehilangan pekerjaan.
Baca Juga: Protes JHT Cair Umur 56, Hotman Paris: PHK Umur 32, Bisa Saja Selama Nunggu 28 Tahun Sudah Jatuh Miskin
Hal itu diungkapkan Menaker dalam sebuah video podcast yang diunggah di kanal YouTube Deddy Corbuzier pada Jumat, 18 Februari 2022.
"Ini sebenernya pemerintah menyengsarakan ga sih. Kalau pemerintah ga mau urun diem aja itu menyengsarakan, tapi pemerintah menyengsarakan diri sendiri untuk kebahagiaan pekerja," pungkas Ida Fauziyah.***
