"Kalau Ali Mochtar Ngabalin yang ngomong, kita anggap saja nggak bakal diproses. Dan juga nggak ada gunanya ngelaporin. Dia sekadar ngomong yang nggak keluar dari analisis," kata Rocky Gerung, dikutip SeputarTangsel.Com dari kanal YouTube Rocky Gerung Official pada Rabu, 2 Februari 2022.
Lebih lanjut, Rocky Gerung kembali mengungkit kasus dugaan ujaran kebencian yang menyeret nama Edy Mulyadi sebagai tersangka.
Mantan Dosen Filsafat Universitas Indonesia itu melihat ada orang yang bergembira terkait penahanan Edy Mulyadi.
"Ini hal buruk bagi bangsa ini. Kita ingin bersahabat dan persahabatan itu tidak boleh terhalang hanya karena kesalahan narasi. Bukan kesalahan sebetulnya, kecelakaan naratif," ujarnya.
Baca Juga: Edy Mulyadi Ditahan Polisi, Netizen: Arteria Dahlan Menghina Sunda Bebas-bebas Aja?
Ia menilai, pernyataan Edy Mulyadi bukan dimaksudkan untuk menghina. Menurutnya, hal itu adalah lelucon yang tidak pas.
Pendiri Setara Institute itu menuturkan, Ngabalin, Edy Mulyadi, dan Politikus PDIP Arteri Dahlan sama saja, yakni sama-sama melakukan kesalahan narasi.
"Kita nggak perlu melaporkan Ngabalin, nggak perlu melaporkan Edy Mulyadi, atau bahkan Arteria sebetulnya," tegasnya.
Meski begitu, Rocky mengimbau agar kasus pemalsuan plat nomor yang dilakukan Arteria Dahlan tetap diproses hukum.