KSP Moeldoko Diusir Massa di Semarang, Diledek Cipta Panca: Enak Toh Kena Usir?

- 19 November 2021, 10:08 WIB
KSP Moeldoko Diusir Massa Kamisan di Semarang, Diledek Politisi Partai Demokrat Cipta Panca
KSP Moeldoko Diusir Massa Kamisan di Semarang, Diledek Politisi Partai Demokrat Cipta Panca / Foto: Antara/Rangga Pandu Asmara Jingga/

SEPUTARTANGSEL.COM - Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko kembali menjadi perbincangan publik.

Bukan tanpa alasan, nama KSP Moeldoko kembali disorot usai dikabarkan diusir oleh massa aksi Kamisan di Semarang, Jawa Tengah yang tengah menyuarakan isu pelanggaran hak asasi manusia (HAM) pada Kamis, 18 November 2021 kemarin.

Dalam video yang beredar, KSP Moeldoko tampak diteriaki oleh sejumlah massa.

Baca Juga: MA Tolak Gugatan Moeldoko Cs, Demokrat Kubu AHY Menang Lagi, Herman Khaeron Sebut Yusril Penyesatan Hukum

Selain dilarang bicara dalam aksi Kamisan, massa juga mempertanyakan hasil kerja KSP Moeldoko dan penanganan pelanggaran HAM masa lalu.

"Kami bukan teman bapak! Sudah pak, kami tidak mau bapak ngomong di sini!" teriak seorang massa aksi kepada KSP Moeldoko.

"Apa hasil kerja KSP? Pelanggaran HAM masa lalu, apa kabar pelanggaran HAM masa lalu? Sudah, pulang saja!" sambung para massa aksi.

Baca Juga: Gugatan Moeldoko Cs Ditolak, Partai Demokrat Kubu AHY Menang, Christ Wamea ke Yusril Ihza Mahendra: Memalukan

Menanggapi hal ini, Politisi Partai Demokrat Cipta Panca pun justru meledek mantan Panglima TNI itu.

"Piye Jal? Enak toh kena usir?" kata Cipta Panca, dikutip SeputarTangsel.com dari akun Twitter @panca66 pada Jumat, 19 November 2021.

Cuitan Cipta Panca ini pun ditanggapi oleh Kepala Biro Perhubungan DPP Partai Demokrat, Abdullah Rasyid.

Baca Juga: MA Tolak Gugatan Yusril, Partai Demokrat Kubu AHY Menang, Cipta Panca Laksana: Moeldoko Kena Hau-hau Lagi

Abdullah Rasyid mengatakan, hal tersebut terjadi agar KSP Moeldoko Sadar bahwa tidak ada yang menyukai dirinya.

"Biar @GeneralMoeldoko sadar, bahwa dirinya gak ada yang suka.
Dah itu aja," tegasnya melalui akun Twitter @Rasy_Abdullah.***

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum


Tags

Terkait

Terkini

x