"Malas dicoloknya, repot ke dokternya apalagi membayarnya. Tapi bagi pebisnisnya melambung keuntungannya. Lalu kapan kita perlu bahkan wajib PCR?" cuit Cholil Nafis.
Seperti diketahui sebelumnya, harga tes PCR ramai menjadi perbincangan publik karena dijadikan syarat wajib bagi pengguna transportasi pesawat.
Meski sebelumnya Presiden Jokowi memerintahkan harga tes PCR diturunkan menjadi Rp300.000, masih banyak pihak yang keberatan dengan harga yang diperintahkan oleh pemerintah tersebut.
Bahkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akhirnya menurunkan harga tes PCR tersebut dan memasang harga sebesar Rp275.000 untuk Pulau Jawa dan Bali.***