BPK Ungkap BLT UMKM Tidak Tepat Sasaran, DPR RI Desak Pemerintah Segera Lakukan Pendataan Secara Terintegrasi

- 26 Juni 2021, 20:18 WIB
DPR RI soroti adanya bantuan BLT UMKM yang tidak tepat sasaran
DPR RI soroti adanya bantuan BLT UMKM yang tidak tepat sasaran /Foto: Antara/Aprillio Akbar/

Selain itu, Anggota Komisi XI DPR RI itu mengutarakan agar pemerintah dapat mejembatani komunikasi antara perusahaan besar dengan para pelaku usaha kecil agar dapat menjalin kemitraan.

Kendati demikian, Anis pun menegaskan kepada pemerintah pusat agar dapat melakukan koordinasi secara serius dengan pemerintah daerah untuk melakukan pendataan secara berkala agar bantuan UMKM tersebut dapat disalurkan secara tepat sasaran.

Baca Juga: Sekretaris Jenderal DPR RI: 154 Orang di Lingkungan DPR Terpapar Covid-19

“Langkah ini harus secara konkret dilaksanakan mengingat urgensi dan situasi penanganan pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi, khususnya untuk UMKM bangkit saat ini sangat bergantung pada ketersediaan data yang terintegrasi,” ujar Anis.

Pada kesempatan yang sama, Anggota Komisi VI DPR RI M. Nasim Khan juga mengingatkan pemerintah perlu memperbaharui data penerima BPUM maupun bantuan sosial lainnya tiap bulan agar tidak berpotensi timbulnya penyelewengan yang dilakukan oleh oknum-oknum tertentu.

Seperti diketahui, berdasarkan hasil laporan BPK menyebutkan adanya dana BPUM yang tidak tepat sasaran, yaitu senilai Rp1,18 triliun dengan 418.947 penerima BPUM yang tak sesuai kriteria.

Baca Juga: BLT UMKM 2021 Cair Rp11,76 Triliun, Berikut Cara Dapatkan BLT BPUM Langsung ke Rekening

Bahkan, dikabarkan sejumlah Rp91,8 miliar di antaranya disalurkan kepada orang-orang yang sudah meninggal, yaitu sebanyak 38,2 ribu penerima.***

Halaman:

Editor: Taufik Hidayat


Tags

Terkait

Terkini