Moeldoko Jadi Ketum Partai Demokrat Versi KLB, Pendiri SMRC Saiful Mujani: Demokrasi Kita dalam Ujian Berat

- 13 Maret 2021, 08:55 WIB
Jenderal TNI (Purn) Moeldoko, Ketua Umum Partai Demokrat versi KLB.
Jenderal TNI (Purn) Moeldoko, Ketua Umum Partai Demokrat versi KLB. /Twitter/@Dr_Moeldoko

SEPUTARTANGSEL.COM - Pendiri lembaga survei Saiful Mujani Research and Consultant (SMRC), Saiful Mujani kembali mengomentari ditunjuknya Moeldoko sebagai Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat melalui Kongres Luar Biasa (KLB).

Saiful Mujani mengatakan dengan ditunjuknya Kepala Staf Kepresidenan (KSP) itu sebagai Ketum Partai Demorat dapat memengaruhi check and balances pada sistem demokrasi di Indonesia.

Terlebih, kekuatan partai oposisi di Lembaga DPR RI dari Partai Demokrat dan PKS hanya sekitar 15 persen saja.

Baca Juga: Moeldoko Dilantik Jadi Ketum Demokrat Versi KLB, Rachland Nashidik Sarankan Mundur Agar Tak Bebankan Jokowi

Baca Juga: KSP Moeldoko Ditunjuk Jadi Ketum Partai Demokrat Versi KLB, Dipo Alam: Dilantik SBY, Pupus Tergoda Kekuasaan

Persentase ini menjadi yang terkecil sejak pemerintahan Presiden RI sebelumnya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Kekuatan pks dan demokrat di dpr hanya sekitar 15 persen. ini merupakan jumlah yang paling kecil sejak presiden sby," kata Saiful dikutip SeputarTangsel.com dari akun Twitter @saiful_mujani pada Sabtu, 13 Maret 2021.

Kemudian, Dosen Ilmu Politik UIN Syarif Hidayatullah itu mengatakan apabila Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) menerima pengesahan KLB, atau Pengadilan memenangkan Partai Demokrat versi KLB, maka oposisi pemerintahan di DPR hanya tinggal 8 persen saja.

Baca Juga: ICW Protes Hukuman Buat Nurhadi, Lewat Cuitan Twitter pada Mafia Peradilan

Halaman:

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum


Tags

Terkait

Terkini

x