KKB Papua Resmi Ditetapkan Sebagai Teroris, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo Minta Pemerintah Tindak Tegas

8 Mei 2021, 13:58 WIB
Ilustrasi KKB Papua. /FREE WEST PAPUA

SEPUTARTANGSEL.COM - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo atau yang akrab disapa Bamsoet ikut angkat suara terkait kekerasan dan penyerangan yang dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua.

Bambang meminta gara pemerintah dapat bertindak tegas untuk Baca Juga: KKB Papua Disebut Teroris, KSP: Berdasarkan Pertimbangan Matangmenghentikan teror dan pembunuhan berkelanjutan terhadap warga sipil.

"Negara harus bersikap tegas karena pendekatan damai yang telah diupayakan selama ini selalu ditolak oleh KKB dan kelompok pelaku teror lainnya," kata Bambang Soesatyo, dikutip Seputartangsel.com dari Antara pada hari Sabtu, 8 Mei 2021.

Baca Juga: KKB Papua Ditetapkan Sebagai Teroris, Ricky Kurniawan Minta Pemerintahan Jokowi Belajar dari SBY dan JK

Bambang mengungkapkan, setidaknya ada 110 orang tewas yang terdiri dari warga sipil, TNI, dan Polri selama penyerangan yang dilakukan oleh KKB Papua.

Adapun tindakan tersebut berupa pembunuhan terhadap Kabinda Papua, pembakaran sekolah, hingga perusakan properti warga.

"Apakah diskusi bisa dengan sendirinya menghentikan kebrutalan KKB membunuh dan meneror warga sipil Papua? Lalu, harus berapa lama lagi negara membiarkan KKB leluasa melakukan pembunuhan dan menebar teror di Papua?," ujarnya.

Baca Juga: Pemerintah Tetapkan KKB Papua Sebagai Teroris, Natalius Pigai Sebut Jokowi: Tanda-Tanda Indonesia Bubar

Politisi Partai Golkar itu menilai, sikap tegas dari pemerintah diyakini dapat menghentikan teror dan pembunuhan oleh KKB Papua.

"Agar korban jiwa tidak terus bertambah, negara harus hadir dengan sikap tegas untuk menghentikan pembunuhan dan teror oleh KKB di Papua," tegasnya.

Menurutnya, upaya diskusi dan diplomasi sudah sejak lama dilakukan oleh pemerintah Indonesia untuk menyelesaikan konflik di Papua.

Baca Juga: Pemerintah Nyatakan KKB Papua Sebagai Teroris, Tim Densus 88 Antiteror Polri Siap Diturunkan

Sayangnya, jalan tersebut belum kunjung dapat menyelesaikan konflik. Sebaliknya, peristiwa dan penyerangan terhadap warga sipil serta TNI-Polri masih terus terjadi.

Sebelumnya, pemerintah melalui Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD telah resmi menetapkan KKB Papua sebagai teroris.

Hal ini Mahfud tetapkan melalui sebuah konferensi pers yang diselenggarakan pada 29 April 2021.

Penetapan tersebut dilakukan setelah berbagai penyerangan dan pembunuhan yang dilakukan oleh KKB Papua terhadap warga sipil dan TNI-Polri.***

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum

Tags

Terkini

Terpopuler