Moeldoko Diusir Massa Aksi Kamisan Semarang, Pengunjuk Rasa: Pelanggar HAM Jangan Dikasih Ruang Bicara HAM

- 19 November 2021, 11:12 WIB
Moeldoko diusir oleh massa aksi demonstrasi Kamisan yang tengah menyuarakan aspirasi menuntut penyelesaian pelanggaran HAM.
Moeldoko diusir oleh massa aksi demonstrasi Kamisan yang tengah menyuarakan aspirasi menuntut penyelesaian pelanggaran HAM. /Tangkap layar Twitter @cornelgea

SEPUTARTANGSEL.COM - Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko ditolak dan diusir oleh massa aksi Kamisan di Taman Signature, depan Hotel Paragon Semarang, Jawa Tengah, pada Kamis, 18 November 2021.

Pengusiran itu bermula saat Moeldoko yang didampingi oleh Wali Kota Semarang Hendar Prihadi dan Komisioner Hak Asasi Manusia (HAM) Beka Ulung Hapsara menghampiri massa aksi Kamisan usai menghadiri acara Festival HAM di Hotel Paragon.

Moeldoko yang menghampiri massa aksi itu langsung meminta microphone untuk berbicara.

Baca Juga: Moeldoko Diusir Saat Datangi Pendemo di Semarang, Refly Harun: Ini Alarm Bagi Pemerintahan Jokowi

Namun, massa aksi Kamisan tersebut menolak dan menyuruh Moeldoko beserta jajaran pejabat publik yang mendampinginya meninggalkan lokasi aksi.

Pengusiran Moeldoko itu beredar luas melalui sebuah video yang diunggah oleh Aktivis Kamisan Cornel Gea melalui akun Twitter pribadinya pada Kamis, 18 November 2021.

Dalam video yang beredar, beberapa pengunjuk rasa meneriakkan pengusiran terhadap Moeldoko dan menyebut aksi Kamisan adalah panggung milik rakyat dan menyebut para pelanggar HAM tidak boleh diberi ruang.

"Ini panggung rakyat. Pelanggar HAM nggak boleh dikasih ruang," teriak salah satu pengunjuk rasa, dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @cornelgea, Jumat, 19 November 2021.

Baca Juga: KSP Moeldoko Diusir Massa di Semarang, Diledek Cipta Panca: Enak Toh Kena Usir?

Tidak hanya itu, saat Moeldoko memulai pembicaraannya dengan mengatakan 'teman-teman', salah satu peserta aksi mengatakan dengan lantang mereka bukan teman dari Moeldoko.

Bahkan, para pengunjuk rasa menegaskan pelanggar HAM tidak diperkenankan membicarakan HAM dan meminta Moeldoko segera meninggalkan massa aksi.

"Kami bukan teman bapak! Pelanggar HAM nggak boleh ngomong soal HAM. Sudah pak, kami tidak mau bapak ngomong di sini. Mosi tidak percaya," teriak massa aksi.

Beredarnya video pengusiran tersebut mendapat berbagai komentar dari netizen yang ikut menyindir Moeldoko.

Baca Juga: MA Tolak Gugatan Moeldoko Cs, Demokrat Kubu AHY Menang Lagi, Herman Khaeron Sebut Yusril Penyesatan Hukum

Ada yang menilai Moeldoko sedang mencari panggung, ada yang menyebutnya sebagai pelanggar HAM dan pembegal partai, dan lainnya.

"Hadehhh, ada yang cari panggung tapi di usir," tulis akun @caknawa.

"Udah begal partai pelanggar ham. masih juga ngomong ham ham," tulis akun @rezimbiadap.

"Hidup Rakyat indonesia Akal Sehat. jngan mau tutup mulut demi uang dan jabatan seperti mereka yg di kiri kanan Pelanggar Ham Tersebut. mereka suru pendemo untuk diam, sementara pendemo merekalah Suarah Rakyat Indonesia yg sehat dan Jujur," tulis akun @PanjiBaco.***

Editor: Asep Saripudin


Tags

Terkait

Terkini

x