KPAI Diserang Usai Ajak Masyarakat Berhenti Tonton Tayangan Saipul Jamil, Netizen Salah Sasaran Mengira KPI

- 6 September 2021, 10:21 WIB
KPAI diserang netizen usai minta publik berhenti tonton tayangan Saipul Jamil karena dikira KPI.
KPAI diserang netizen usai minta publik berhenti tonton tayangan Saipul Jamil karena dikira KPI. /Twitter/@mazzini_gsp/

SEPUTARTANGSEL.COM - Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Retno Listyarti menyoroti tampilnya mantan narapidana pencabulan dan kasus suap Saipul Jamil di sebuah acara di salah satu stasiun televisi swasta.

Retno Listyarti turut mengambil sikap tegas karena Saipul Jamil masih dapat tampil di televisi walau sudah banyak dikecam oleh publik.

Komisioner KPAI itu mengimbau agar tidak ada yang memberikan ruang untuk Saipul Jamil tampil di televisi.

Baca Juga: Sempat Bela Saipul Jamil dari Petisi Boikot Tampil di TV, Inul Daratista Minta Maaf

Retno Listyarti juga mengajak masyarakat untuk tidak menonton tayangan yang menampilkan Saipul Jamil.

Kita enggak usah nonton. Ketika dia muncul di televisi, muncul di YouTube langsung ganti channel. Kita boikot," ucap Retno, dikutip SeputarTangsel.Com dari kanal YouTube Jurnal Retno Listyarti, Senin, 6 September 2021.

Menurut Retno, sikap tersebut dapat membuat Saipul Jamil tidak laku di dunia hiburan.

Baca Juga: KPI Diam Usai Saipul Jamil Tampil Bak Korban di TV, Deddy Corbuzier: KPI Sendiri Ternyata... Ah Sudahlah

"Dia nggak laku lagi di dunia hiburan. Gak laku juga kalau dia tampil di YouTube," ungkapnya.

Usai pernyataan tersebut, KPAI justru mendapat serangan dari netizen di media sosial, khususnya Twitter.

Tidak sedikit netizen yang marah dengan sikap KPAI tersebut. Pasalnya, banyak netizen yang mengira KPAI adalah Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) yang bertugas mengawasi penyiaran di Indonesia.

Baca Juga: Saipul Jamil Tampil di TV, Soleh Solihun Sentil KPI: Tapi Lembaganya Membiarkan Karyawannya Lakukan Pelecehan

"Pdhl KPI kynya punya hak untuk gk nampilin siaran tentang si predator, knp malah jd nyuruh masyarakat jgn nonton. Lagi2 ada hal lucu di balik bakwan dan batu," tulis @RachmanuA.

"Ngapain lu beri izin buat ditayangin bambaanngggg," tulis akun @gnds_.

"Kpai **n...mestinya itu ya TV nya yg di larang di bayar mahal cuma gitu aj kerja nya," cuit akun @hsuyukti.

Baca Juga: Saipul Jamil Tampil di TV, Angga Sasongko Cabut Kesepakatan Film Nussa dan Keluarga Cemara dengan TV Terkait

Namun, tidak sedikit juga netizen yang memberitahu netizen lainnya yang salah sasaran tersebut.

"Yg bener KPI woy, komisi penyiaran Indonesia, kalau KPAI = komisi perlindungan anak indonesia, kasian kak seto gak ngapa²ngapain malah di demo," tulis akun @Dinamik24_.

"Twitter berasa pesbk, krisis literasi. jelasi-jelas KPAI beda sma KPI," ujar akun @Irfnn.

"KPAI itu Komisi Perlindungan Anak Indonesia yaaa nah kalau KPI itu Komisi Penyiaran Indonesia. Jadi yang punya hak menegur pihak tv secara langsung itu KPI. Kalian semua marahnya salah sasaraaannn," kata akun @sirupmanis.***

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum


Tags

Terkait

Terkini

x