Jawab Pertanyaan Jusuf Kalla tentang Kritik, Mahfud MD: Keluarga Pak JK Baru-baru Ini Laporkan Ferdinand

- 16 Februari 2021, 11:16 WIB
Menkopolhukam Mahfud MD
Menkopolhukam Mahfud MD /instagram/@mohmahfudmd

SEPUTARTANGSEL.COM - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) menjawab pertanyaan mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla atau yang akrab disapa JK tentang bagaimana menyampaikan kritik agar tidak dipanggil Kepolisian.

Menurut Mahfud, pertanyaan yang diajukan oleh JK sudah biasa dihadapi oleh pemerintah, termasuk ketika mantan Wapres itu menjabat bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada periode pertama.

Mahfud mengatakan bahwa sejak dulu jika ada orang yang mengkritik, sering dilaporkan ke Polisi dan Polisi wajib merespon.

Baca Juga: Facebook Akan Luncurkan Teknologi Smartwatch Tahun 2022 yang Mendominasi Apple dan Google

Baca Juga: Kasus Pelanggaran Prokes The Jungle Waterpark, Bogor Kena Sanksi Denda Rp10 Juta dan Penutupan Sementara

"Pertanyaan Pak JK ttg 'Bagaimana menyampaikan kritik agar tak dipanggil Polisi' hrs dipahami sbg pertanyaan biasa yg dihadapi Pemerintah sejak dulu, saat Pak JK jadi Wapres sekalipun. Sejak dulu jika ada orng mengritik sering ada yg melaporkan ke pilisi dan polisi wajib merespon," tulis Mahfud MD, seperti dikutip Seputartangsel.com dari akun Twitter @mohmahfudmd pada hari Selasa, 16 Februari 2021.

Mahfud juga mengungkapkan bahwa apa yang dikatakan JK bukan dimaksudkan untuk menuding pemerintah.

Pasalnya, sejak periode pertama pun ada sejumlah kasus serupa seperti kasus Sarrachen, Muslim Cyber Army, dan kasus akun Piyungan.

Baca Juga: Baku Tembak Yang Menelan Korban, Antara TNI dan KKB di Intan Jaya, Papua

Baca Juga: Efek Pandemi Covid-19, BPS: Persentase Penduduk Miskin Naik 0,97 Persen

Selain itu, baru-baru ini keluarga Jusuf Kalla juga diketahui melaporkan sejumlah tokoh seperti mantan Politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean, Rudi Kamri, dan Calon Wali Kota (Cawalkot) Makassar ke Polisi dengan tuduhan politik.

Menurut Mahfud, apa yang dilakukan oleh keluarga JK itu merupakan laporan yang dilakukan warga negara terhadap warga negara.

Karenanya, Mahfud mengatakan bahwa pertanyaan JK merupakan ekspresi dilema masyarakat di Indonesia.

Baca Juga: Demonstrasi Myanmar Terus Berjalan Meski Dijaga Kendaraan Lapis Baja

Baca Juga: Polri akan Selektif Terapkan UU ITE untuk Cegah Saling Lapor

Sebelumnya, diketahui mantan Wapres RI, Jusuf Kalla menyinggung pernyataan Jokowi yang meminta masyarakat untuk mengkritik pemerintah.

Dirinya mempertanyakan bagaimana caranya mengkritik pemerintah tanpa dipanggil polisi.***

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah