Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Seorang pria mengaku sebagai Kapolres Tangerang Kota dan menipu korban.
Polres Metro Jakarta Selatan telah mengamankan seorang pria gadungan pelaku penipuan dan mengaku sebagai Kapolres Tangerang Kota.
Menurut pernyataan Kombes Azis Adriansyah, pelaku meminta uang kepada korban dengan alasan akan dilantik sebagai Kapolres.
Baca Juga: Fakta Terbaru Pelaku Kasus Mesum di Halte, Alami Gangguan Kejiwaan dan Sedang Hamil 35 Minggu
Baca Juga: Vaksin Berbayar di RS Pelni Gagal, Program Vaksinasi Hanya Dilakukan Kementerian Kesehatan Gratis
"Ketika tersangka mengaku akan dilantik menjadi Kapolres Tangerang Kota, meminta uang untuk pelantikan Rp300 juta. Namun korban menyanggupi Rp241 juta," ungkap Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Azis Adriansyah, Selasa 2 Februari 2021.
Dikutip Seputartangsel.Com dari PMJ News, tersangka telah melakukan aksi penipuan dengan korban yang sama beberapa kali. Total kerugian korban mencapai Rp1,7 miliar.
Diketahui, pelaku tersebut berinisial HH 53 tahun kerap melalukan penipuan terhadap korban yang sama.
Baca Juga: Cara Membuat Ramuan Gaib Potion of Invisibility di Minecraft, Ada Beberapa Langkah Didalamnya
Baca Juga: Kemungkinan Besar Five Nights at Freddy's Akan Hadir Di Game Fortnite, Rumor Atau Fakta?
Menurut Aziz pengungkapan kasus Kapolres gadungan itu berawal dari ketidaksengajaan.
Yang mana salah satu anggota polisi melakukan kontak dengan kerabat pelaku.
Anggota kepolisian Polres Metro Depok dapat informasi bahwa kerabat pelaku mengaku keluarganya ada yang seorang aggota polisi.
Baca Juga: Begini Cara Mudah Dapatkan Token Gratis PLN, Jangan Salah Masukkan ID
Baca Juga: Moeldoko Ingin Ambil Alih Demokrat, Rocky Gerung: Masa Jenderal Kudeta Mayor?
Tak berhenti disitu, anggota polisi ini pun berkunjung kerumah pelaku yang mengaku Kapolres Tangerang Kota.
Aziz menjelaskan, anggota Polres Depok merasa ada yang tidak beres seperti tanda pangkat atau atribut yang digunakan mencurigakan.
"Di situ anggota Polres Depok curiga, kok dari tanda tanda pangkat atau atribut yang digunakan mencurigakan."
Baca Juga: Ribuan Ton Ikan Mas di Jatiluhur Mati, Petani Gagal Panen
Setelahnya polisi langsung menangkap pria gadungan tersebut dan membawa berapa barang bukti.
Adapun barang bukti yang diamankan, tiga kartu ATM, Kartu Tanda Anggota (KTA), dua buah handphone, satu buah lencana polisi dan foto pelaku yang mengenakan seragam polisi.
Baca Juga: Wah, Polisi Adakan Tes Swab Antigen Gratis untuk Warga Kurang Mampu
