Ernest Prakasa Minta Ini kepada Pihak yang Salahkan Novia Widyasari

5 Desember 2021, 07:31 WIB
Komika Ernest Prakasa meminta pihak yang menyalahkan Novia Widyasari untuk mengnentikan masturbasi egonya. /Foto: Instagram @ernestprakasa/

SEPUTARTANGSEL.COM - Komika sekaligus sutradara film, Ernest Prakasa, menanggapi pihak yang menyalahkan mendiang Novia Widyasari dan membela oknum polisi bernama Randy Bagus Hari Sasongko yang disebut almarhumah telah memperkosanya.

Sebelumnya, Novia Widyasari yang ditemukan meninggal di samping makam ayahnya karena bunuh diri dengan meminum sebotol racun. 

Novia Widyasari diduga depresi setelah mengalami pemerkosaan hingga hamil dan dipaksa melakukan aborsi oleh pacarnya yang merupakan oknum anggota polisi.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Isu MUI dan Arab Minta Bebaskan HRS, Ahok Incar Kursi Erick Hingga Trending Novia Widyasari

Tanggapan Ernest Prakasa disampaikan melalui cuitan akun Twitter pribadinya pada Minggu, 5 Desember 2021.

Ernest Prakasa meminta pihak yang menyalahkan mendiang Novia Widyasari dengan berbagai pendapat untuk menyimpan egonya.

"Diperkosa hingga hamil, tertekan, lalu bunuh diri," cuit Ernest Prakasa yang dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @ernestprakasa pada Minggu, 5 Desember 2021.

Baca Juga: Dimention Foto Oknum Polisi yang Diduga Jadi Penyebab Bunuh Diri Novia Widyasari, Ini Jawaban Kapolri

"Bagi yang malah menyalahkan korban dengan berbagai penghakiman, tolong simpan dulu masturbasi egomu," sambung Ernest Prakasa.

Ernest mengatakan pihak-pihak yang justru menyalahkan korban dengan berbagai penghakiman tidak akan membantu siapapun.

Bahkan, Sutradara film 'Cek Toko Sebelah' ini menilai tindakan orang yang menyalahkan korban adalah sifat yang sok suci dari orang lain.

Baca Juga: Oknum Polisi Diduga Jadi Penyebab Novia Widyasari Bunuh Diri, Diperiksa

"Keinginanmu untuk merasa lebih suci dari orang lain sungguh amat tidak membantu," ucap Ernest Prakasa.

Cuitan Ernest itu langsung ditanggapi oleh netizen melalui kolom komentar akun Twitter tersebut.

"Gak yakin kasusnya sampe tuntas. Pling cuma di copot jabatannya/dimutasi.

Baca Juga: Novia Widyasari Mahasiswa yang Ditemukan Meninggal di Samping Makam Ayahnya, Ternyata...

Sangat ragu sama hukum tentang sexsual di +62 apa lagi yg berseragam yg terjerat kasusnya," cuit akun @nJjokitoeweh.

"Yang menyalahkan Alm. Novia berarti mental bully. baca diarynya di Quora dan banyak plaform lain. Alm. Novia diminumi obat, diperkosa, hamil, dijanjikan akan bertanggung jawab, saat dibawa ke rumah ortu Randy, ia dicekoki 3 kali hingga menelan 4 pil aborsi. she begged for her life," tulis akun @_peachygum.

Baca Juga: Mabes Polri Kirim Bantuan untuk Usut Dugaan Kasus Pemerkosaan di Luwu Timur, Bukti Baru Jadi Penentu

"Dia bukan bunuh diri tapi dibunuh psikisnya," ungkap akun @ChristyAnggi3.

"Kenapa pelaku harus di lindungi? Bahkan korban sendiri melapor tidak ada sedikit pun di respon pihak berwajib, apa orang dalem sepenting itu? Jika pihak berwajib selalu melindungi oknum oknum seperti ini, mau jadi apa negara kita? Bukankah perempuan harus dilindungi," kata akun @kausiaapaa.***

Editor: Sugih Hartanto

Tags

Terkini

Terpopuler