Diusir dari Aksi Kamisan, Moeldoko: Mulai dari Jadi Komandan Kodim Saya Sudah Biasa Hadapi Demo

19 November 2021, 22:07 WIB
KSP Moeldoko angkat angkat bicara tentang penolakan dirinya oleh massa aksi Kamisan di Semarang, Jawa Tengah. /Foto: Instagram @dr_moeldoko /

SEPUTARTANGSEL.COM - Kepala Staf Kepresidenan Jenderal TNI (Purn) Moeldoko angkat suara terkait dirinya yang ditolak dan diusir oleh massa aksi Kamisan di depan Hotel Paragon Semarang, Jawa Tengah, pada Kamis, 18 November 2021.

Melalui sebuah video yang diunggah di akun Instagram @dr_moeldoko pada Jumat, 19 November 2021, Moeldoko angkat bicara menanggapi kejadian tersebut.

Menurut Moeldoko, ia sudah terbiasa menghadapi demonstrasi sejak masih menjabat sebagai Komandan Kodim (Dandim).

Baca Juga: Moeldoko Diusir di Aksi Kamisan, Rocky Gerung: Ada Isu Reshuffle, Semua Menteri Buru-buru Tampil

"Menghadapi unjuk rasa sudah bukan hal baru. Sejak bertugas sebagai Komandan Kodim (Dandim) di beberapa daerah, saya selalu terjun ke lapangan untuk bertemu, berdialog, dan mengendalikan massa pendemo," ungkap Moeldoko, dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Instagram @dr_moeldoko pada Jumat, 19 November 2021.

Moeldoko mengaku menghampiri pendemo sebagai bentuk penghormatan karena dirinya ingin mendengarkan langsung aspirasi yang mereka sampaikan.

"Kita menghormati mereka itu sebuah bentuk penghormatan bagi saya, karena saya datang supaya ingin tau apa yang sedang dia pikirkan," kata Moeldoko.

Baca Juga: Moeldoko Diusir Massa Aksi Kamisan Semarang, Gus Umar: Dipikir Semua Aktivis Bisa Dia Kendalikan, Malu Kan?

Moeldoko mengaku tidak mempermasalahkan kedatangannya tidak disambut baik oleh massa aksi tersebut.

Bahkan Moeldoko mengungkapkan kesabaran semua masalah akan terselesaikan.

"Jadi kalau mereka tidak mau dengerin ya ga papa, sabar, karena mengelola sesuatu tidak perlu dengan emosi, dengan sabar semua akan terselesaikan," ucap Moeldoko.

Baca Juga: Moeldoko Diusir Massa Aksi Kamisan Semarang, Pengunjuk Rasa: Pelanggar HAM Jangan Dikasih Ruang Bicara HAM

Sebelumnya, setelah menjadi pembicara pada rangkaian acara Festival HAM 2021 di Kota Semarang, dia mendapat kabar ada Aksi Kamisan di Taman Signature yang lokasinya persis di depan tempat acara.

Moeldoko langsung hadir menemui pengunjuk rasa dengan didampingi oleh Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara dan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi.

Akan tetapi ketika sampai di lokasi, Moeldoko tidak diizinkan bicara dan diminta untuk pergi.***

Editor: Sugih Hartanto

Tags

Terkini

Terpopuler