Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Hingga hari ini, tambahan kasus positif Covid-19 hampir selalu di atas 4.000 kasus per hari.
Sementara tambahan angka kesembuhan, hampir selalu di bawah tambahan kasus harian positif Covid-19.
Hal ini menyebabkan grafik penanganan kasus Covid-19 di Indonesia masih terus menanjak dan belum jelas kapan akan mencapai puncak untuk kemudian turun.
Baca Juga: Andai Ahok Jadi Presiden, Apa yang Paling Signifikan untuk Direvolusi?
Baca Juga: PAHAM: Sadar Hoaks, Kingkin Anida Hapus Status Facebook Tanggal 9, Besoknya Ditangkap
Data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Indonesia, pada Minggu 18 Oktober 2020 mencatat, hari ini ada tambahan 4.105 kasus positif Covid-19.
Dengan tambahan 4.105 kasus tersebut, per hari ini terdapat total 361.867 kasus positif Covid-19 di seluruh Indonesia.
Jika tren tambahan kasus harian tetap seperti ini, diperkirakan angka total kasus positif Covid-19 di Indonesia akan tembus 400.000 kasus pada pekan terakhir bulan Oktober 2020.
Sementara itu, tambahan angka kesembuhan hari ini sebanyak 3.732 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh.
Baca Juga: MUI Datangi Istana Bogor Minta UU Cipta Kerja Dicabut, Presiden Jokowi Menolak
Baca Juga: Pasien Sembuh dari Covid-19 Terbanyak di DKI Jakarta, Kematian Tertinggi di Jatim
Dengan demikian, per hari ini total terdapat 285.324 pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19.
Sementara angka kematian masih relatif tinggi. Hari ini tercatat jumlah pasien yang meninggal bertambah 80 menjadi total 12.511 jiwa.
Di sisi lain, tercatat juga suspek kasus Covid-19 dari seluruh Indonesia sebanyak 159.715 orang.
Data tersebut ditampilkan dalam tabel yang diunggah di akun Twitter @BNPB_Indonesia, Minggu 18 Oktober 2020 pukul 16:16 WIB berdasarkan update data pukul 12.00.
Baca Juga: Memamerkan Aktivis KAMI Dengan Tangan Diborgol, Polisi Dinilai Offside
Baca Juga: Pollycarpus Meninggal Dunia, Bagaimana Nasib Kasus Munir?
Dalam sehari sejak Sabtu siang, dilakukan pemeriksaan terhadap 36.378 spesimen di seluruh Indonesia .
Jumlah pemeriksaan harian ini di atas target pemeriksaan yang diperintahkan Presiden Jokowi yakni 30.000 spesimen per hari.
Pemeriksaan dilakukan dengan metode reverse-transcriptase polymerase chain reaction (RT-PCR) maupun tes cepat molekuler (TCM).
Lima provinsi yang memiliki total kasus virus corona tertinggi yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Riau dan Sumatera Barat.
Baca Juga: Minum Susu Murni, Jaga Imunitas Tubuh di Tengah Pandemi Covid-19
Baca Juga: Seniman Jalanan Banksy Kembali Beraksi dengan Karya Terbaru
Provinsi DKI Jakarta masih tercatat sebagai provinsi dengan kasus harian terbanyak yakni 971 kasus.
Disusul Kalimantan Timur dengan 382 kasus dan Jawa Tengah dengan 356 kasus.
Sementara wilayah yang nihil tambahan kasus positif Covid-19 hanya 2 dari seluruh 34 provinsi. ***
