Ferdy Sambo Marah dan Bunuh Brigadir J, Refly Harun: Hanya Orang Psikopat yang Begini

- 18 Oktober 2022, 09:02 WIB
Refly Harun komentari tindakan Ferdy Sambo bunuh Brigadir J, hanya orang psikopat yang begini
Refly Harun komentari tindakan Ferdy Sambo bunuh Brigadir J, hanya orang psikopat yang begini /Tangkapan layar YouTube Refly Harun

SEPUTARTANGSEL.COM-  Pengamat politik yang juga Ahli Tata Negara Refly Harun menanggapi sidang perdana pembunuhan Brigadir Josua atau Brigadir J yang digelar pada Senin, 18 Oktober 2022. 

Sidang perdana pembunuhan berencana Brigadir J yang digelar di PN Jaksel dengan terdakwa sekaligus dalang pembunuhan berencana, Mantan Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo melibatkan istrinya, Putri Candrawathi. 

Refly Harun dalam unggahannya di kanal Youtube pribadinya melontarkan komentarnya mengenai surat dakwaan yang dibacakan JPU dalam sidang Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Baca Juga: Brigadir J Disebut Bisa Selamat Jika Adiknya Tak Dihalangi Masuk Rumah Ferdy Sambo, Dokter Eva: Salahnya Apa?

"Masih Misteri," komentar Refly Harun pada Selasa, 18 Oktober 2022.

Dalam pembacaan materi dakwaannya, JPU fokus dengan pembunuhan Brigadir J yang berlatar belakang pengakuan Putri Candrawathi tentang pelecehan. 

"Hanya dibilangi melecehkan, tiba-tiba bunuh," komentar Refly Harun lagi. 

Refly pun menyebut tindakan yang dilakukan Ferdy Sambo dengan motif pelecehan seperti pengakuan Putri Candrawathi sebagai tindakan seorang psikopat. 

"Hanya orang yang psikopat yang begini. Harusnya sebagai kadiv Propam tidak begini," ujar Refly Harun. 

Meski begitu Refly mengakui motif pembunuhan Brigadir Josua yang dilakukan Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Kuat Maruf, Bharada Eliezer serta Bripka Ricky Rizal masih misteri.  

"Masih tanda tanya besar apakah motif pelecehan itu terjadi di Magelang. Apakah itu satu-satunya, apakah tidak pernah ada, atau ada motif lain misalnya ilegal activities, ilegal money, yang dilakukan Ferdy Sambo dengan Satgassusnya," ujar Refly Harun. 

Baca Juga: Terbongkar, Ferdy Sambo Lakukan Ini ke Putri Candrawathi Usai Tembak Brigadir J

Refly mengatakan Brigadir Josua yang menjadi anggota Satgassus akan mengundurkan diri. 

"Josua yang menjadi bagian Satgassus ingin mengundurkan diri. Kalau permafiaan sampai bunuh-membunuh bisa dipahami," kata Refly Harun.  

Refly juga mengungkap keterlibatan istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi dalam pembunuhan berencana terhadap Brigadir J. 

Refly mengatakan bahwa Putri dianggap ikut berkolaborasi dalam pembunuhan Brigadir Josua. 

Refly juga mengatakan bahwa pengakuan Ferdy Sambo mengenai istrinya yang tidak terlibat adalah tidak benar.

"Tidak benar apa yang sebelumnya disampaikan Sambo jika istrinya tak terlibat," kata Refly Harun. 

"Tidak terlibat eksekusi mungkin, tetapi pengetahuan dia, dia sangat paham dan sangat tahu," ujar Refly Harun.  

Baca Juga: Surat Dakwaan Pembunuhan Berencana Brigadir J, JPU Sebut Ferdy Sambo Licik

Dalam pembacaan dakwaan di sidang perdana Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, disebutkan bahwa Putri Candrawathi memiliki beberapa kesempatan untuk mencegah pembunuhan Brigadir Josua.

"Tetapi tidak dilakukan Putri Candrawathi," komentar Refly Harun. ***

 

 

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini

x