"Lu percaya omongannya?"
"Kaga"
Pada meme keduanya Kaesang mengunggah karakter dengan narasi, "yaampun cocotku" (Yaampun mulutku).
Dalam penjelasannya Dedi Prasetyo mengatakan bahwa pernyataannya disampaikan sesuai pernyataan para ahli.
Dikatakannya bahwa penggunaan gas air mata dalam tingkat tinggi pun tidak mematikan.
"Saya juga mengutip dari pendapat dari Prof. Made Gelgel, guru besar dari Universitas Udayana, beliau ahli di bidang oksiologi atau racun. Termasuk dari Dr. Mas Ayu Elita, menyebut bahwa gas air mata atau CS ini dalam skala tinggi pun tidak mematikan," kata Dedi Prasetyo dalam keterangan pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin 10 Oktober 2022. ***