Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Istri mantan Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi tak kunjung ditahan meski statusnya adalah tersangka kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Alasannya, kondisi kesehatan Putri Candrawathi kurang stabil dan masih memiliki anak balita berusia 1,5 tahun.
Belakangan Wartawan senior Agi Betha meragukan bahwa bayi tersebut merupakan anak kandung Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.
Ia menduga bayi tersebut adalah anak angkat. Pasalnya, selama dua tahun belakangan Putri Candrawathi tidak pernah mengandung.
"Setelah dilihat dari akun Divpropam yang selalu menampilkan foto Ferdy Sambo dan istri, meski sekarang akun tersebut sudah take down, tak ada sejarah selama dia mendampingi Ferdy Sambo sebagai ibu dari Kadiv Propam ini hamil," kata Agi Betha melalui siaran kanal YouTube Off The Record FNN.
Kecurigaan ini semakin bertambah tatkala bibi Brigadir J, Roslim Emika mengatakan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi sempat mencari balita dari keluarganya untuk diadopsi.
Namun, niatan tersebut tak dapat terwujud karena keluarga Brigadir J tidak memiliki bayi.
Baca Juga: Soleman B Ponto Sebut Ada Kemungkinan Hukuman yang Diterima Ferdy Sambo Ringan: Jangan Lupa Kita...
Karenanya, ia mempertanyakan apakah bayi tersebut hanya dijadikan tameng agar Putri tak ditahan.
Agi Betha juga mengaku curiga mengapa Putri Candrawathi bisa meninggalkan anaknya untuk bertolak ke Magelang, Jawa Tengah selama seminggu.
Menurutnya, seorang ibu akan merasa sakit apabila meninggalkan anaknya yang masih menyusu. Hal ini berdampak pada psikologis ibu tersebut.
Baca Juga: Motif Ferdy Sambo Bunuh Brigadir J Dibongkar Pria Brewok, Refly Harun: Ceritanya Masuk Akal, tapi...
Menanggapi kecurigaan Agi Betha, Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun mengatakan hal yang mudah untuk melihat sejarah Putri Candrawathi.
"Sebenarnya gampang sekali, kan tinggal dilihat record-nya apakah dia pernah bersalin dalam jangka waktu dua tahun terakhir ini," kata Refly Harun.
"Lagi-lagi ini spekulasi yang sebenarnya mudah diungkapkan, tinggal dicari datanya apakah pernah hamil, dimana melahirkannya," sambungnya.
Refly Harun menuturkan, seharusnya tim penyidik tidak memberikan dispensasi kepada Putri Candrawathi terkait persoalan anak.
Menurut mantan Staf Ahli Mahkamah Konstitusi itu, apabila bayi tersebut terbukti hanya anak angkat Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, maka bisa diasuh oleh orang lain.
Ia pun membandingkan hal ini dengan wanita lainnya yang tersandung kasus pidana sehingga terpaksa melahirkan dan membawa anak mereka ke penjara.
"Dan lagipula beberapa wanita lainnya ada yang bahkan melahirkan di dalam penjara, ada yang membawa anaknya ke penjara, dan sebagainya," tuturnya, dikutip SeputarTangsel.com dari kanal YouTube Refly Harun pada Sabtu, 10 September 2022.
Lebih lanjut, Refly Harun juga menyinggung netizen yang mengecam pernyataan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga dalam rapat koordinasi khusus.
Bintang Puspayoga menjamin anak-anak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi aman dan terlindungi.
Netizen menilai, perlakan Bintang tidak adil. Terlebih saat ini perlindungan terhadap anak masih menjadi masalah besar di Indonesia.
Refly Harun menegaskan, berita mengenai anak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi itu harus segera diklarifikasi.
Baca Juga: Kapolri Blak-blakan Ungkap Sikap Ferdy Sambo: Penyidik Pun Sempat Takut karena...
"Jadi harus diklarifikasi apakah itu anak asli atau tidak," ujarnya.
"Itu penting untuk melihat bahwa tidak ditahannya Putri itu justified karena alasan kemanusiaan karena punya bayi yang masih 1,5 tahun," tegas Refly Harun.***
