SEPUTARTANGSEL.COM - Samuel Hutabarat, ayah Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J dibuat bingung dengan pengakuan Ferdy Sambo yang disampaikan oleh Mabes Polri.
Ferdy Sambo menjalani pemeriksaan pertamanya sebagai tersangka di Mako Brimob, Kelapa Dua, Jakarta Selatan pada Kamis, 11 Agustus 2022.
Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan tim penyidik Bareskrim Polri dikatakan bahwa alasan Ferdy Sambo merencanakan pembunuhan pada Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat karena melukai harkat dan martabat keluarganya.
"Tersangka FS mengatakan bahwa dirinya menjadi marah dan emosi setelah mendapat laporan dari ibu PC yang telah mengalami tindakan yang melukai harkat dan martabat keluarga saat di Magelang yang dilakukan oleh Brigadir J," kata Dirtipidum Breskrim Polri Brigjen Pol Andi Rian Djajadi dalam keterangannya pada Kamis, 11 Agustus 2022.
Samuel Hutabarat selaku ayah Brigadir J merasa bingung lantaran pernyataan yang mengatakan Ferdy Sambo menghabisi almarhum karena menjatuhkan harkat martabat keluarga.
"Kami dari keluarga merasa bingung atas keterangan resmi yang dikeluarkan Mabes Polri yang mengatakan unsur sakit hati yang dimulai sejak dari Magelang hingga Sambo membunuh Yoshua," katanya saat dihubungi Antara dari Jambi, Kamis, 11 Agustus 2022.
Atas kasus pembunuhan terhadap anaknya, Samuel berharap Mabes Polri bisa menyampaikan kepada publik secara transparan dan tidak ada yang ditutupi.