Banjir Rob Rendam 187 Rumah Warga di Kota Tegal, Jawa Tengah

- 4 Juni 2020, 11:05 WIB
Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tegal Jawa Tengah melakukan assesment terhadap korban terdampak banjir rob air laut pasang.
Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tegal Jawa Tengah melakukan assesment terhadap korban terdampak banjir rob air laut pasang. /- Foto: Dok. BNPB

SEPUTARTANGSEL.COM - Selain di Kabupaten Pekalongan, banjir rob yang dipicu oleh air laut pasang juga melanda wilayah Kota Tegal di pantai utara (pantura) Jawa Tengah.

Sedikitnya 187 rumah yang dihuni oleh 267 Kepala Keluarga (KK) di Kota Tegal, Jawa Tengah, Rabu 3 Juni 2020 dilanda banjir rob sejak pukul 16.30 WIB.

Selain pasangnya air laut, banjir rob juga dipengaruhi oleh rendahnya permukaan tanah di area permukiman warga yang terdampak tersebut.

Baca Juga: Air Laut Pasang, 11 Desa di Kabupaten Pekalongan Terendam Banjir Rob

Menurut laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tegal, banjir rob tersebut merendam wilayah di dua kelurahan yakni Kelurahan Muarareja dan Kelurahan Tegal Sari.

Adapun rinciannya adalah Gang Muarareja RT 4 RW 2, Gang Kemiri 1 RT 4 RW 3 dan Gang Kemiri 3 RT 2 RW 3 di Kelurahan Muarareja, kemudian RT 1, RT 2, RT 6 di RW 10 Kelurahan Tegal Sari.

Baca Juga: Cegah Penularan Virus Corona, BPOM Terbitkan Ebook Pangan Aman

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana BPBD Kota Tegal Andri Yudi mengatakan, hingga saat ini tidak ada warga yang mengungsi dan masih bertahan di rumah masing-masing dan air sudah mulai surut.

"Sampai saat ini tidak ada pengungsi, warga bertahan di rumah masing-masing. Ketinggian air rob masuk ke rumah penduduk kisaran 20 - 25 cm. Saat ini sudah mulai surut,” jelas Andri melalui pesan singkat, Rabu malam.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Presiden dan Menkominfo Divonis Bersalah Hingga Positif Covid-19 Tangsel Melonjak

Berdasarkan laporan dan hasil asesmen awal dari Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kota Tegal, sebelumnya genangan rob tersebut telah terjadi pada Senin 1 Juni 2020 dengan tinggi muka air 10 sampai 25 sentimeter.

Banjir rob tersebut menggenangi sepanjang pesisir utara Laut Jawa dengan panjang kurang lebih 700 meter dan mencakup dari Kecamatan Tegal Timur sampai Tegal Barat.

Baca Juga: Presiden Joko Widodo dan Memkominfo Terbukti Bersalah Dalam Kasus Pemblokiran Internet Papua

Adapun cakupan yang terendam meliputi Gang Muarareja RT 4 RW 2, Gang Kemiri 1 RT 4 RW 3 dan Gang Kemiri 3 RT 3 di Kelurahan Muarareja, Kecamatan Tegal Barat.

Kemudian Jalan Kesatrian RT 8 RW 10, Gang Rajungan RT 10 RW 10 dan Gang Yuyu RT 10 RW 10 di Kelurahan Tegal Sari, Kecamatan Tegal Barat.

Selanjutnya Jalan Flores Baru 3 RT 3 RW 3 Kelurahan Panggung, Jalan Sawu 2 RT 1 RW 11 Kelurahan Panggung dan Jalan Pesisir Agung RT 13 RW 10 Kelurahan Mintaragen di Kecamatan Tegal Timur.

Baca Juga: Update Corona Tangsel 3 Juni 2020: Melonjak, Tambah 9 Pasien Positif

Sejauh ini, TRC Penanggulangan Bencana BPBD Kota Tegal telah melakukan monitoring berkala air rob dan melakukan assessment serta mengambil langkah yang diperlukan guna mengantisipasi banjir rob susulan.(*)

Editor: Sugih Hartanto

Sumber: BNPB


Tags

Terkait

Terkini

x