Air Laut Pasang, 11 Desa di Kabupaten Pekalongan Terendam Banjir Rob

- 4 Juni 2020, 10:10 WIB
Banjir rob akibat air laut pasang menggenangi 11 desa di Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Rabu 3 Juni 2020.
Banjir rob akibat air laut pasang menggenangi 11 desa di Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Rabu 3 Juni 2020. /- Foto: BNPB

SEPUTARTANGSEL.COM - Banjir rob menggenangi sedikitnya 11 desa di 4 kecamatan di Kabupaten Pekalongan, Rabu 3 Juni 2020 pukul 16.00 WIB.

Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati mengungkapkan, banjir tersebut dipicu oleh peristiwa air laut pasang yang membuat empat sungai, yakni Sungai Silempeng, Sungai Sengkarang, Sungai Meduri dan Sungai Bremi meluap dan membanjiri permukiman warga.

Baca Juga: Cegah Penularan Virus Corona, BPOM Terbitkan Ebook Pangan Aman

Mengutip laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pekalongan, Radit menambahkan, 11 desa yang terdampak meliputi Desa Boyoteluk dan Desa Depok di Kecamatan Siwalan.

Kemudian Desa Semut, Desa Woker Kulon dan Desa Pacakaran di Kecamatan Wonokerto.

Selanjutnya Desa Jeruksari, Desa Mulyorejo, Desa Tegaldowo, Desa Karangjompo, Desa Pacar dan Desa Samborejo di Kecamatan Tirto.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Presiden dan Menkominfo Divonis Bersalah Hingga Positif Covid-19 Tangsel Melonjak

"Berdasarkan keterangan dari Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pekalongan, Budi Rahardjo, sedikitnya ada 17 warga yang mengungsi di Gedung TPS Desa Semut," ungkap Radit melalui rilisnya, Kamis 4 Juni 2020 dinihari.

Dalam rangka pencegahan penularan Covid-19 di pengungsian, pihaknya juga memberlakukan protokol kesehatan dengan menjaga jarak aman tempat tidur dan menyediakan masker, sarana cuci tangan dan hand sanitizer di beberapa titik.

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto

Sumber: BNPB


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x