Gatot Nurmantyo Minta TNI Tak Jadi Pelacur Politik: Jangan Melanggar Jati Dirimu, Sangat Berbahaya

- 10 Februari 2022, 07:47 WIB
Mantan Panglima TNI, Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo ingatkan prajurit agar tak menjadi pelacur politik
Mantan Panglima TNI, Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo ingatkan prajurit agar tak menjadi pelacur politik /Youtube Karni Ilyas Club

"Dengan menghadapi situasi yang sekarang ini, mereka sedih. Mereka sedih, kemudian mereka merasa berkecil hati, kebanggaan nggak boleh luntur," ujarnya.

Ia menegaskan, TNI tidak akan mengkhianati jati dirinya, apalagi melanggar sumpahnya.

"Kalau ada kejadian-kejadian yang dilakukan oleh oknum-oknum, itu adalah oknum-oknum tertentu. Tapi yakinlah prajurit semuanya, yang lebih banyak lagi, mereka siap mengorbankan jiwa dan raganya untuk melindungi rakyat, untuk menjunjung kedaulatan Indonesia. Jangan pisahkan TNI dengan rakyat," tegasnya.

"Dan TNI juga sadar benar bahwa  rakyat adalah ibu kandungnya. Pasti setiap prajurit akan bersama-sama dengan rakyatnya," lanjutnya.

Baca Juga: Gatot Nurmantyo Beberkan Kondisi Demokrasi di Indonesia, Kutip Perkataan Soekarno: Vivere Very Coloso

Lebih lanjut, terkait beredarnya video ancaman seorang prajurit yang ditujukan kepada Habib Bahar bin Smith karena dinilai telah menghina KSAD Jenderal Dudung Abdurachman, Gatot mengatakan kejadian tersebut tidak mewakilkan TNI.

Ia menilai, TNI masih memiliki jati diri, naluri, dan hati nurani bahwa rakyat adalah ibu kandungnya sehingga tidak mungkin disia-siakan.

Meski begitu, ia tidak menutup kemungkinan bahwa kejadian tersebut sengaja dibuat untuk membenturkan TNI dengan rakyat.

"Ini pun bisa juga dibuat agar TNI dengan rakyat dibentukan," ucapnya.

Baca Juga: Gatot Nurmantyo Beberkan Kasus Dugaan Korupsi Heli AW-101: Dilarang Jokowi hingga Manipulasi Investigasi

Halaman:

Editor: H Prastya


Tags

Terkait

Terkini