"Jgn membuat saling curiga n merusak nama baik pesantren," Kata Fadli Zon.
Sebelumnya, kabar yang menyebutkan ada 198 pondok pesantren yang terindikasi terafiliasi dengan jaringan terorisme disampaikan oleh Kepala BNPT Komjen Pol Boy Rafli Amar.
Boy Rafli Amar menyampaikan hal itu dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR RI, Selasa, 25 Januari 2022 yang lalu.
Pernyataan itu langsung mendapatkan banyak respons dari berbagai pihak yang meminta BNPT membuka data soal 198 pondok pesantren itu.
"Sungguh kacau negeri ini sejak dipimpin mukidi," komen akun @MaulaIkhwan.
"Setuju...Supaya tidak menjadi teror buat ummat muslim," tulis akun @TerrangThamrin.
"BNPT bikin pernyataan sangat konyol. Dikira rakyat mau di bodohin lagi apa yaa???" ujar akun @gagah76.***