Rocky menegaskan, seharusnya secara etis Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu berbicara di hadapan publik agar tidak dihukum oleh sejarah.
"Kalau sekarang orang akan anggap berarti Sri Mulyani satu paket dengan mereka yang cara menghitungnya dungu. Kan akhirnya begitu. Mindahin ibukota di tengah urgensi yang nggak ada, itu namanya dungu kan?" tegasnya.***