Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Tim Penyidik Polda Jawa Barat (Jabar) resmi menetapkan Pendakwah Habib Bahar bin Smith sebagai tersangka dalam kasus dugaan penyebaran berita bohong.
Habib Bahar ditetapkan sebagai tersangka bersama dengan TR, pelaku penyebar video ceramah di YouTube.
Penetapan Habib Bahar dan TR sebagai tersangka disampaikan oleh Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jabar Kombes Pol Arief Rachman dalam konferensi pers pada Senin, 3 Januari 2022 malam.
Baca Juga: Polda Jabar Temukan Dua Barang Bukti, Habib Bahar Resmi Tersangka dan Ditahan
Selain ditetapkan sebagai tersangka, Habib Bahar dan TR juga langsung ditahan oleh Polda Jabar.
Hal itu dikarenakan Habib Bahar dan TR dikhawatirkan mengulangi tindak pidana, melarikan diri, menghilangkan barang bukti, dan keduanya teracam hukuman di atas 5 tahun penjara.
Ditetapkannya Habib Bahar sebagai tersangka hingga langsung ditahan mendapat respons dari netizen di media sosial, khususnya Twitter.
Banyak netizen yang mempertanyakan sikap Polda Jabar yang dinilai diskriminatif dalam menangani kasus ujaran kebencian terhadap Habib Bahar.
Baca Juga: Habib Bahar Penuhi Panggilan Polda Jabar, Refly Harun: Lebih Hebat dari Koruptor yang Biasanya Mangkir
Tidak sedikit netizen yang membandingkan kasus Habib Bahar dengan Pegiat Media Sosial Denny Siregar.
Pasalnya, Denny Siregar pernah dilaporkan pada 2 Juli 2020 dalam kasus dugaan ujaran kebencian terhadap para santri di Tasikmalaya. Namun, hingga saat ini, belum ada kejelasan dari Polda Jabar dalam penanganannya.
"Polda Jabar nampaknya sedang galau. Kasus Habib Bahar Bin Smith cepat diproses, sedangkan kasus Denny Siregar blm juga diproses. Tentunya bagi oknum polisi yg memiliki hati nurani & rasa adil di hatinya," tulis akun @toplevel_view.
"Udah pindah ke kriminalisasi ulama dan kenapa polisi tidak menangkap Denny Siregar segercep “ulama” tadi," tulis akun @Stakof.
Baca Juga: Fadli Zon Soroti Kasus Habib Bahar, Fahri Hamzah Sindir DPR: Kebanyakan Potong Gaji dan Jadi Penyalur Sembako
"Ketika Ulama kritis rezim secepat kilat jadi tersangka. Kemana kasus Denny Siregar @humaspoldajbr???" tulis akun @mujahid_medsos1.
"Lain sisi Denny Siregar meski sdh dilaporkan ke Polda Jabar sebab penghinaannya terhadap santri Tasikmalaya bebas tak pernah sekalipun dipanggil meski sebatas ngopi. Inikah yg namanya Keadilan?" tulis akun @UusRsd.
"Polda Jabar juga harus Objektif menangani kasus Denny Siregar. Jangan hanya bisa berdalih objektif dalam penanganan hukum, kami rakyat butuh bukti," tulis akun @ObayKusut.***
