SEPUTARTANGSEL.COM - Organisasi masyarakat adat Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar aksi damai, Senin 27 Desember 2021. Aksi bertujuan menolak Jembatan Kartanegara, Kalimantan Timur yang warna catnya diganti dengan merah.
Aksi menuntut warna Jembatan Kartanegara kembali berwarna kuning, warna khas adat Kutai Kartanegara.
Video aksi damai masyarakat Kukar sempat viral di Twitter. Salah satunya diunggah oleh @yaniarsim dan di-retweet oleh mantan Sekretaris BUMN, Muhammad Said Didu.
Sampai saat ini belum ada keputusan, apakah warna jembatan akan dikembalikan menjadi warna kuning atau tidak. Kukar dan Dinas Pekerjaan Umum (PU) setempat masih akan berdiskusi selama beberapa hari ke depan.
Dinas PU beralasan, warna merah pada jembatan Kartanegara dimaksudkan untuk keselamatan. Jembatan diharapkan masih bisa terlihat jelas dari kapal-kapal yang lewat meski cuaca berkabut.
Namun, Said Didu menyoroti fenomena pengecatan berbagai fasilitas umum menjadi warna merah.
"Ada lembaga pemerintah masjidnya pun dicat merah," ujar Said Didu sebagaimana dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @msaid_didu, Selasa 28 Desember 2021.
Said Didu tidak menyebutkan masjid dicat merah di mana yang dimaksud, tetapi netizen juga mempunyai pengamatan yang sama dengan dirinya. Jika pada masa pemerintahan sebelumnya ada 'kuningisasi', saat ini semua dibuat serba merah.