"Sedih melihat kecerdasan @msaid_didu makin berkurang atau memang tdk paham bisnis. Masa BOT dibilang jual aset. Paham BOT nggak Pak ? Biar saya jelaskan supaya cerdas," buka Arya Sinulingga.
"BOT itu seperti kita punya bangunan lalu kita serahkan pengelolaannya kpd Swissbel utk dikelola hotelnya," tambah Arya.
"Apakah pemiliknya saya atau Swissbel ? Pemiliknya tetap saya bukan Swissbel. Masa beginipun harus diajarin Pak @msaid_didu? Sedih saya," lanjutnya.
Arya Sinulingga menjelaskan bahwa Bandara Kualanamu pengelolanya sebanyak 51% masih anak perusahaan Angkasa Pura 2 (AP2).
"Tdk semua oleh GMR. Kurang apalagi coba," kekeh Arya Sinulingga. ***