SEPUTARTANGSEL.COM - Aktivis Nicho Silalahi minta wajib PCR sebagai syarat perjalanan dibatalkan.
Bahkan, Nicho Silalahi meminta agar pengikutnya ikut menggaungkan hal itu melalui media sosial.
Ia berharap, dengan menggaungkan agar PCR dibatalkan, maka hal tersebut bisa segera menjadi barang busuk.
Menurut Nicho, meski PCR digratiskan, para mafia alat kesehatan (alkes) bisa tetap untung karena dibayar melalui APBN. Sementara itu, dia menilai rakyat akan tetap dirugikan.
"Ayo gaungkan " #BatalkanPCR " biar segera jadi barang busuk itu, kalau gratis mafia Alkesnya tetap untung karena dibayar lewat APBN dan tetap aja rakyat dirugikan," kata Nicho, dikutip SeputarTangsel.com dari akun Twitter @Nicho_Silalahi pada Senin, 1 November 2021.
Nicho mengungkapkan, para mafia alkes itu impor atas nama negara namun keuntungannya tetap untuk pribadi.
"Kan b*r*ngs*k mafia Alkes itu, giliran impor atas nama Negara tapi keuntungannya masuk kantong pribadi.
#BatalkanPCR," tegasnya.