Kapal Perang China di Laut Natuna Utara, Nicho Silalahi: Presiden Sibuk Buat Kerumunan, Menhan Tanam Singkong

- 18 September 2021, 08:08 WIB
Media asing soroti kapal China yang terdeteksi di perairan Natuna.
Media asing soroti kapal China yang terdeteksi di perairan Natuna. /Handout via REUTER /Petty Officer 3rd Class Nicholas/

Meskipun demikian, Nicho tetap meminta serdadu tetap terus berusaha menjaga negeri dengan semangat.

“Untukmu para Kolonel ke bawah, tetap semangat mejaga negeri ini meskipun jatah prajurit terus dkentik (seperti lagu Iwan Fals),” ujar Nicho.

“Semoga di antara kalian muncul jiwa-jiwa seperti Kolonel Maludin Simbolon atau pun Pilot Daniel Maukar,” ujar Nicho Silalahi.

Baca Juga: Kapal Berbendera China dan AS Masuki Kepulauan Natuna, TNI AL Tingkatkan Patroli

Sebagai informasi, Kolonel Maludin Simbolon adalah tokoh militer asal Sumatera Utara. Dia pernah terlibat dalam perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Namun, pada tahun 1956 dia dengan berani mengumumkan pemutusan wilayah Sumatera Utara dari pemerintah pusat karena ketidakpuasan. Akibat langkah yang diambilnya, Mauludin dicopot dari jabatannya oleh Presiden Soekarno.

Sementara itu, Pilot Daniel Maukar adalah bagian dari Angkatan Udara RI (AURI) yang pernah menembaki istana dalam aksi protes pada tahun 1960.

Atas aksinya tersebut, Daniel dituntut hukuman mati meski tidak pernah dilaksanakan, hingga dia dibebaskan pada tahun 1968. ***

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

x