Greenpeace Indonesia Sindir Presiden Jokowi: Daripada Menghapus Mural yang Menyuarakan Kritik, Lebih Baik...

- 20 Agustus 2021, 20:19 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) disindir Greenpeace Indonesia terkait mural 404:Not Found
Presiden Joko Widodo (Jokowi) disindir Greenpeace Indonesia terkait mural 404:Not Found /Foto: Twitter/@setkabgoid/

SEPUTARTANGSEL.COM - Viralnya mural mirip wajah Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertuliskan 404:Not Found dan mural-mural lain yang berisikan kritik terhadap pemerintah nampaknya tak bisa dilupakan begitu saja.

Terlebih, setelah mural mirip Presiden Jokowi yang viral itu dihapus oleh aparat dan pembuatnya diburu polisi. Masyarakat, para tokoh politik, hingga Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) pun enggan untuk menutup mata dan secara terang-terangan menyatakan pendapat mereka.

Kali ini adalah organisasi lingkungan Greenpeace Indonesia. Melalui akun Twitter resmi mereka, Greenpeace Indonesia ikut menyoroti mural mirip Presiden Jokowi yang tengah viral dan jadi perbincangan hangat.

Baca Juga: Teddy Gusnaidi Heran ke Pihak yang Keberatan Mural Mirip Jokowi Dihapus: Menghapus Juga Bagian dari Kebebasan

Greenpeace Indonesia bahkan menyindir keras Presiden Jokowi. Mereka mengimbau pemerintah agar tidak melulu sibuk memburu dan menghapus mural berisikan kritik.

Mereka meminta agar pemerintah juga memerhatikan perusakan hutan Indonesia dan memberikan hukuman bagi pelakunya.

"Daripada sibuk memburu dan menghapus mural yang menyuarakan kritik, lebih baik menghapus berbagai “mural” yang merusak hutan Indonesia ini dan pembuatnya dihentikan," tulis Greenpeace Indonesia, dikutip SeputarTangsel.com dari akun Twitter @GreenpeaceID pada Jumat, 20 Agustus 2021.

Baca Juga: Jokowi Disebut Tak Berkenan Responsif Mural 404:NOT FOUND, Said Didu 'Seret' Ngabalin Soal Warga Kelas Kambing

Dalam cuitannya itu, Greenpeace Indonesia menyertakan sejumlah foto yang menunjukkan bahwa sebagian besar hutan di Indonesia kini sudah gundul dan beralih fungsi.

"Gimana teman-teman, setuju ? Colek Pak @jokowi," pungkasnya.

Sebelumnya, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati telah mengungkapkan bahwa Indonesia sedang dihadapkan oleh ancaman besar dalam 24 tahun mendatang.

Baca Juga: Pesan 'Sang Presiden' Soal Mural: Mestinya yang Dihapus Pujian, Karena Itu Tempat Bagi Para Penjilat

Ancaman tersebut adalah perubahan iklim atau climate change yang akan melanda dunia.

Sri Mulyani mengatakan, Indonesia menjadi salah satu negara yang akan mengalami dampak luar biasa akibat perubahan iklim tersebut, di antaranya yakni kebakaran hutan, banjir, hingga kenaikan permukaan laut.***

 

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah