Dahnil Anzar Simanjuntak Sebut Serangan Budaya sebagai Ancaman Serius, Fadli Zon: Kita Masih Sibuk Mural

- 19 Agustus 2021, 11:20 WIB
Anggota DPR RI Fadli Zon memberikan tanggapan pernyataan Jubir Menhan Dahnil Anzar Simanjuntak terkait ancaman budaya dari negara lain.
Anggota DPR RI Fadli Zon memberikan tanggapan pernyataan Jubir Menhan Dahnil Anzar Simanjuntak terkait ancaman budaya dari negara lain. / Antara/Bagus Ahmad Rizaldi./

SEPUTARTANGSEL.COM - Juru bicara Menteri Pertahanan (Menhan) Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan Indonesia kini tengah dihadapkan pada serangan ancaman budaya.

Dahnil menilai bahwa serangan budaya dari negara lain menyebabkan generasi Indonesia kehilangan jati diri.

Adapun serangan budaya yang dimaksud oleh Dahnil adalah budaya Korea Selatan (Korsel) serta Amerika Serikat (AS) yang digandrungi oleh masyarakat Indonesia.

Baca Juga: Tanggapi Serangan Budaya Asing, Fadli Zon: Indonesia Belum Tempatkan Budaya Sebagai Aset Nasional

Pernyataan Dahnil Anzar itu pun telah menarik perhatian Anggota DPR RI Fadli Zon untuk memberikan tanggapan melalui akun Twitter pribadinya.

Menurut Fadli Zon, Indonesia belum memiliki kesadaran untuk menempatkan budaya bangsa sebagai sebuah aset nasional (national treasure).

"Masalahnya kita blm menempatkan budaya sbg aset nasional (national treasure)," ujar Fadli Zon, seperti dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @fadlizon pada Kamis, 19 Agustus 2021.

Baca Juga: Fadli Zon: Kita Seharusnya Bisa Rayakan Kemerdekaan Tanpa Pembungkaman

Fadli Zon menyayangkan Indonesia yang masih menjadikan minyak, emas, batubara sebagai kekayaan nasional.

Padahal, menurut Fadli Zon, culture capital atau modal budaya sebagai sesuatu yang sangat penting untuk dimiliki.

Halaman:

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum


Tags

Terkait

Terkini

x