Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Larangan mudik lebaran Idul Fitri 2021 mulai berlaku besok, 6 hingga 17 Mei 2021.
Personel gabungan TNI-Polri dan instansi pemerintah sebanyak 155 ribu akan dikerahkan untuk menempati pos-pos yang sudah disediakan.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan telah menyiagakan penjagaan di 158 titik penyekatan dan jalan-jalan tikus yang dilalui warga yang tetap nekat mudik.
Baca Juga: Viral, Polisi Tilang Pengemudi Mitsubishi Pajero Sport, Ternyata Warga Kekaisaran Sunda Nusantara
"Kami sudah siaga satu di 158 titik penyekatan termasuk, istilahnya, jalan-jalan tikus juga kita sekat oleh polsek-polsek. Sehingga tikus pun mungkin tidak bisa mudik," kata Ridwan Kamil dalam konferensi pers Satgas Penanganan Covid-19, dikutip dari Antara, Rabu 5 Mei 2021.
Menurut Ridwan Kamil, sebelum pandemi merebak, mudik lebaran biasanya mendorong sekitar enam juta orang pulang ke daerah masing-masing atau melintasi Jawa Barat menuju provinsi lain di Pulau Jawa.
Di tengah situasi pandemi, pemerintah melarang warga mudik, namun Ridwan Kamil memperkirakan terdapat sekitar 400.000 pemudik yang harus diwaspadai pemerintah daerah di wilayah-wilayah Jawa Barat.
Baca Juga: Awas, Pemerintah Waspadai Covid Gelombang Kedua, Tanda-Tandanya Lonjakan Sudah Terlihat
Selain itu Ridwan Kamil juga menyiapkan sekitar 2.500 ruang isolasi di berbagai desa di Jawa Barat yang diperuntukkan bagi warga yang lolos dari razia oleh otoritas terkait.
Hal yang sama dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dengan telah disiapkan 85 pos penyekatan untuk mengantisipasi arus mudik.
"14 di perbatasan antar provinsi dengan Jawa Barat dan Jawa Timur. Khusus di dalam wilayah provinsi itu sudah ada 71 pos perbatasan antar kota antar kabupaten," kata Penjabat Sekretaris Daerah Jawa Tengah Prasetyo Aribowo.
Baca Juga: Meski Dilarang, Menhub Budi Karya Sebut 18 Juta Orang Akan Mudik dan Tujuan Paling Banyak Adalah Jateng
Selain itu terdapat pula pos-pos tambahan untuk pengamanan dan pelayanan menjadikan total terdapat 198 pos yang akan digerakkan dimulai pada malam ini.***
