Network
SEPUTARTANGSEL.COM- Semakin tingginya jumlah kasus positif covid-19 membuat pemerintah berusaha berbagai cara untuk menekan penularan covid-19.
Selain vaksinasi, buat penderita yang sudah pernah positif covid-19 dan sembuh, diharapkan mau mengikuti program donor darah konvalesen.
Karena terbukti pada pasien yang sembuh, antibodinya sudah terbentuk dan kuat melawan virus Covid-19.
Baca Juga: Pertama Kali dalam Sejarah AS, Donald Trump Dimakzulkan Dua Kali Dalam Satu Masa Jabatan
Baca Juga: Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Disengaja? Kapten Vincent Raditya: Terlihat di Profil Radar
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan, donor konvalesen menjadi salah satu upaya untuk membantu meningkatkan kesembuhan pasien yang masih terjangkit Covid-19.
Para penderita Covid-19 berhasil sembuh setelah memiliki antibodi kemudian, antibodi tersebut dimasukkan dari ke penderita Covid-19 yang masih dirawat. Makan antibodi ini akan mempercepat peningkatan imun penderita atau penerimanya.
Baca Juga: Netizen Buktikan Whatsapp Sudah Berbagi Data ke Facebook Sejak Lama
Baca Juga: Bantuan Subsidi Upah (BSU) Rp2,4 Juta Akan Dicairkan Kemnaker Januari 2021, Begini Detailnya
"Sudah terbukti dengan adanya plasma konvalesen itu banyak pasien Covid-19 yang terselamatkan," ujar Menko PMK saat melakukan kunjungan ke Markas Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi DKI Jakarta, Kramat Raya, Jakarta Pusat, Rabu 13 Januari 2021.
Muhadjir juga mengimbau para penyintas yang telah sembuh dari infeksi virus untuk melakukan donor plasma konvalesen untuk membantu saudara kita yang membutuhkan donor plasma.
"Saya mohon kepada penyintas yang telah disembuhkan oleh Allah, dari wabah Covid-19 memberikan bantuan memberikan sebagian dari berkahnya kepada saudara-saudara yang sekarang sedang mengalami cobaan," harap Muhajir.
Baca Juga: Hari Ini, Sulawesi Barat Diguncang Gempa 5,9 SR
Baca Juga: Selain Raffi Ahmad dan Sherina, Ahok Jadi Trending Twitter Hari Ini: Dokter Tirta Angkat Suara
Pemerintah juga akan mencanangkan Gerakan Nasional Donor Plasma Konvalesen. Pencanangan akan dilakukan secara daring dan luring di kantor Pusat PMI di Jakarta.
Selain itu juga akan dilakukan donor plasma konvalesen dengan melibatkan pendonor dari pejabat-pejabat publik.
Menko PMK mengharapkan, dengan adanya gerakan ini dapat menumbuhkan pendonor-pendonor potensial dan mampu membantu menekan angka kematian akibat Covid-19 di Indonesia.
Baca Juga: Kalimantan Selatan Banjir Hingga 2 Meter. BMKG Sarankan Tetap Waspada Hingga Februari
Baca Juga: Lama Tidak Muncul, Prabowo Bawa Kabar Mengejutkan dari Dunia Pertahanan
"Mudah-mudahan dengan mereka nanti beramai-ramai donor konvalesen akan ikut mencegah angka fatalitas Covid-19 di Indonesia yang masih di atas rata-rata dunia," tambah Muhajir.***
