Ulang Tahun ke-71, Istri Luhut Binsar Pandjaitan Ternyata Anak Menteri Era Presiden Soekarno

16 Oktober 2020, 13:07 WIB
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan berbahagia dengan ulang tahun ke-71 istrinya, Devi Pandjaitan Br Simatupang. /Foto: Instagram @luhut.pandjaitan/

SEPUTARTANGSEL.COM - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan hari ini sedang berbahagia.

Pasalnya, Devi Pandjaitan Br Simatupang, istri tercintanya, hari ini berulang tahun ke-71.

Tak banyak yang tahu, istri Luhut ternyata putri dari seorang menteri di masa Presiden Soekarno. Siapakah sang menteri tersebut?

Baca Juga: Janji Pensiun Usai Akhir Masa Jabatan 2024, Segini Tabungan Luhut Binsar Pandjaitan

Baca Juga: Nikita Willy dan Indra Priawan Sah Jadi Suami Istri, Ini Mas Kawinnya

Ungkapan bahagia Luhut diunggahnya di akun Instagram @luhut.pandjaitan, Jumat 16 Oktober 2020 siang.

"Hari ini, 71 tahun yang lalu wanita yang saya cintai dilahirkan ke dunia," tulis Luhut di caption unggahan foto mesranya bersama sang istri.

"Namun di tahun ini saya harus menahan sebentar rasa rindu saya karena masih berada di karantina setelah perjalanan tugas dari Tiongkok dan belum bisa menemui nya untuk sekedar memberikan pelukan hangat," tambahnya.

Baca Juga: Poco X3 NFC Hadir di Indonesia, Ini Deretan Keunggulannya

Baca Juga: Luhut Binsar Pandjaitan Pastikan Pensiun Usai Akhir Masa Jabatan, 2024 Mendatang

Luhut bertutur panjang di unggahannya ini. Bahkan, kadang dengan kalimat bak remaja tengah kasmaran.

"Saya hanya bisa menuliskan pesan ini sembari menatap ke jendela tempat karantina dan membayangkan wajah yang tetap cantik meskipun semburat rambut putih nya semakin banyak," urai Luhut penuh perasaan.

Baca Juga: Mau Gaji Fantastis? Jadilah Data Scientist, Ini Caranya

Baca Juga: DPR RI Setujui Anggaran Miliaran Pengadaan Mobil Dinas Pimpinan KPK, Dewas: Kami Tolak!

Lalu Luhut pun berkisah tentang pertemuannya pertama kali dengan Devi Pandjaitan Br Simatupang.

Dituturkan, satu hal yang selalu diingat Luhut adalah bagaimana ia jatuh cinta dalam pandangan pertama sejak bertemu dengannya di Bandung tahun 1965.

"Dan betapa beruntungnya saya karena mendapatkan istri yang tidak hanya cerdas dan cantik, tetapi juga punya hati yang begitu ikhlas," katanya.

Baca Juga: Keren, Siswa MAN 4 Bantul Kembangkan Pencacah Limbah Jagung Tenaga Surya Bagi Petani Bone

Baca Juga: Dampak Fenomena La Nina, 995 Rumah di Donggala Sulawesi Tengah Terendam Banjir

Luhut kemudian bercerita, ia dan Devi menikah pada tanggal 27 November 1971. Kemudian, mereka berdua dikaruniai 4 orang anak.

"Saya paham bahwa tidak pernah mudah menjadi istri seorang prajurit TNI yang sering bertugas ke luar daerah. Karena itu melihat anak cucu saya tumbuh dengan baik, membuat saya merasa berhutang pada istri saya," katanya.

Bagi Luhut, istrinya adalah seorang yang rela mengorbankan cita-cita pribadinya demi mendidik anak-anak dan menjaga keluarga.

Baca Juga: Pintar-pintar Manfaatkan Kesempatan, Pandemi Covid-19 Tingkatkan Peluang Bisnis Online

Baca Juga: Ketua KPK dan Para Wakil Dapat Mobil Dinas Miliaran, Saut Situmorang: Saya Naik Innova 4 Tahun

"Sebagai anak seorang Menteri di zaman Presiden Soekarno, meninggalkan segala kenyamanan hidupnya tentu bukanlah hal yang mudah, tapi semua itu ia lakukan dengan ikhlas," tutur Luhut.

Namun, Luhut tak menyebutkan nama sang mertua yang menjabat menteri di zaman Presiden Soekarno tersebut.

"Bagi saya, Devi Pandjaitan Br Simatupang, adalah Devi yang sama saya kenal 55 tahun yang lalu. Dia tetap teman bicara saya yang terbaik, perempuan yang selalu percaya kepada saya, selalu mendukung dan memahami apapun pekerjaan saya," tuturnya.

Baca Juga: Indonesia Tuan Rumah Forum Penanganan Bencana GPDRR 2022, Jokowi: Momentum Promosikan Pariwisata

Luhut menambahkan, ia pernah berjanji kepada istrinya bahwa selesai masa jabatannya di 2024 nanti, ia tidak akan menjabat lagi karena saya berpikir sudah waktunya untuk istirahat.

Selanjutnya, ia akan fokus mengurus Yayasan Del, yakni sebuah yayasan pendidikan, seni dan budaya yang didirikan Luhut.

Baca Juga: Valentino Rossi Positif Covid-19, Monster Energy Yamaha Mengambil Sikap Ini

Baca Juga: Breaking News: Valentino Rossi Positif Covid-19, Absen di MotoGP Aragon

"Sekaligus saya ingin memberikan contoh bahwa sebagai pejabat negara, jika sudah purna tugas alangkah baiknya menikmati hidup dan tidak mengurusi apapun yang bukan lagi tanggung jawab kita," katanya.

"Karena saya percaya bahwa semua yang di bawah langit ada waktunya," pungkasnya. ***

Editor: Sugih Hartanto

Tags

Terkini

Terpopuler