Ketua PSSI Iwan Bule Lempar Tanggung Jawab Soal Tragedi Kanjuruhan, Politisi Demokrat: Ini Soal Malu, Bung...

5 Oktober 2022, 16:08 WIB
Ketua PSSI Iwan Bule ogah mundur pasca tragedi Kanjuruhan /Tangkapan Layar/ Instagram @mochamadiriawan84/

SEPUTARTANGSEL.COM - Tragedi yang menelan ratusan korban jiwa pasca laga Arema FC melawan Persebaya di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur pada 1 Oktober 2022 lalu meninggalkan duka yang sangat dalam bagi dunia persepakbolaan Indonesia.

Hingga Selasa, 4 Oktober 2022 kemarin, sebanyak 131 orang dinyatakan tewas dalam tragedi Kanjuruhan.

Banyaknya korban jiwa yang berjatuhan dalam tragedi itu banyak disorot oleh dunia internasional. Bahkan, media-media asing mengkritik sikap berlebihan aparat kepolisian yang menembakan gas air mata ke arah suporter.

Baca Juga: Dugaan Manipulasi Data Korban Tragedi Kanjuruhan: Pemerintah Dituduh Lakukan Hal Ini, PSSI Harus Dibekukan?

Sementara dari dalam negeri, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan alias Iwan Bule didesak mundur oleh publik.

Menjawab hal ini, Iwan Bule justru menuduh publik tak memahami regulasi sepak bola di Indonesia.

Iwan Bule mengatakan, setiap pertandingan merupakan tanggung jawab panitia pelaksana (Panpel).

"Kalau mereka komentar ini, mungkin tidak tahu regulasi. Tolong baca di aturan itu. Bagaimana mau mengaitkan dengan saya, kan setiap pertandingan di suatu tempat Panpel yang harus bertanggung jawab," kata Iwan Bule pada Selasa, 4 Oktober 2022 di Malang.

Baca Juga: Duka Tragedi Kanjuruhan, Pendeta Gilbert Lumoindong Malah Tantang Ayah Brigadir J: Kalau Saya Salah, Tuhan…

Iwan Bule menegaskan, dirinya tidak ikut campur dalam masalah teknis suatu pertandingan.

Menanggapi sikap Iwan Bule, Politisi Partai Demokrat Cipta Panca Laksana ikut buka suara.

Ia membandingkan Iwan dengan Ketua PSSI sebelumnya, Azwar Anas yang mundur lantaran pemain tim nasional (Timnas) Mursyid Effendi melakukan bom bunuh diri di Piala Tiger Chiangmai.

Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan Disorot Dunia, Cipta Panca: Buka Seterang-terangnya

Menurut Cipta Panca, pilihan untuk mundur sebagai Ketua PSSI tetap diambil Azwar Anas meski tak ada peraturan tentang hal itu.

"Masih ingat ketum PSSI yang terakhir mundur dari jabatan? Namanya Azwar Anas. Beliau memilih mundur ketika terjadi sepakbola gajah di Piala Tiger Chiangmai. Saat itu pemain timnas Mursyid Effendi menjebol gawang sendiri. Tak ada aturan ketua harus mundur," kata Cipta Panca melalui akun Twitter @panca66 pada Rabu, 5 Oktober 2022.

Cipta menuturkan, pilihan tersebut diambil Azwar Anas lantaran malu salah satu 'anak' nya melakukan bom bunuh diri di pertandingan sepak bola internasional.

Hal itu diungkapkan Azwar Anas sendiri ketika menjemput Timnas Indonesia di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) Tangerang, Banten.

Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan, PSSI Tak Dipercaya , Politisi Akbar Faizal Minta FIFA Beri Sanksi

"Beliau begitu malu ketika kejadian itu. Saat menjemput Adjie Santoso dkk di bandara Soetta, beliau menyatakan mundur. “Sebagai bapak saya malu, untuk itu saya menyatakan mundur,” katanya," tutur Cipta Panca.

Ia pun memberikan 'tamparan' keras kepada Iwan Bule bahwa mundur dari PSSI merupakan tentang rasa malu dan tahu batas, bukan hanya sekadar aturan di atas kertas.

"Ini tentang rasa malu dan tahu batas bung @iriawan84 bukan tentang aturan di atas kertas," tegasnya.

Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan: Data Korban Terkesan Dimanipulasi, Polisi Diduga Kerahkan Buzzer untuk Cuci Tangan

Sebelumnya, ratusan orang yang terdiri dari orang dewasa, remaja, bahkan puluhan anak-anak dilaporkan tewas pasca kekalahan Arema FC melawan Persebaya di Stadion Kanjuruhan.

Tindakan berlebihan yang dilakukan aparat kepolisian dalam menembakan gas air mata ke arah penonton diduga menjadi salah satu faktor banyaknya korban jiwa dalam tragedi ini.

Akibatnya, pemerintah pun membentuk Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) untuk melakukan investigasi terhadap tragedi Kanjuruhan yang dipimpin langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.***

 

Editor: H Prastya

Tags

Terkini

Terpopuler