SEPUTARTANGSEL.COM - Aktivis media sosial Sutan Mangara Harahap mengungkapkan kemarahannya pada Wali Kota Bogor, Bima Arya.
Sutan Mangara Harahap marah karena Bima Arya melaporkan Habib Rizieq Shihab dan menyeret mantan imam besar Front Pembela Islam (FPI) ke jalur hukum.
Adapun kasus yang dilaporkan Bima Arya yakni terkait berita bohong hasil swab tes Habib Rizieq Shihab di Rumah Sakit UMMI Bogor, Jawa Barat beberapa waktu lalu.
Berita ini merupakan salah satu dari tiga artikel terpopuler di kalangan pembaca SeputarTangsel.Com pada Rabu, 17 November 2021 sejak pagi hingga malam ini.
Berikut ulasan selengkapnya:
1. Bima Arya Laporkan Habib Rizieq, Sutan Mangara Harahap Ungkap Rasa Benci dan Ingatkan Akhirat Itu Nyata
Kemarahan Sutan Mangara Harahap itu pun diluapkannya melalui cuitan di media sosial Twitter. Ia mengunggah foto Bima Arya sambil menuliskan sindiran pedas.
Baca Juga: Banding Ditolak, Habib Rizieq Batal Bebas, Christ Wamea Seret Bima Arya: Pemimpin yang Tidak Menghargai Ulama
Sutan Mangara Harahap menyebut bahwa sebelumnya ia dan Bima Arya berteman baik, namun setelah Wali Kota Bogor itu melaporkan Habib Rizieq Shihab, Sutan memutuskan pertemanan.
"MAAF DULU KITA BERTEMAN, SEKARANG TIDAK !," tulis Sutan Mangara Harahap dikutip SeputarTangsel.Com dari cuitan akun Twitter @sutanmangarahrp pada Rabu, 17 November 2021.
Baca selengkapnya: Bima Arya Laporkan Habib Rizieq, Sutan Mangara Harahap Ungkap Rasa Benci dan Ingatkan Akhirat Itu Nyata
2. Ketua MUI Cholil Nafis Dukung Penegakan Hukum Tindakan Terorisme: Yang Ditangkap Dinonaktifkan dari MUI
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Cholil Nafis mendukung penegakan hukum yang dilakukan untuk memberantas tindakan terorisme di Indonesia.
Baca Juga: Heboh Desakan Bubarkan MUI, Ali Syarief Heran Wapres Ma'ruf Amin Tak Marah
Dukungan dari Cholil Nafis tersebut dilontarkan ketika Densus 88 menangkap tiga orang terduga teroris di Bekasi, Jawa Barat pada Selasa, 16 November 2021 kemarin.
Bahkan Cholil Nafis juga mengabarkan anggota MUI yang ditangkap sudah dinonaktifkan dari MUI.
Baca selengkapnya: Ketua MUI Cholil Nafis Dukung Penegakan Hukum Tindakan Terorisme: Yang Ditangkap Dinonaktifkan dari MUI
3. 4 Chat Izin Tak Masuk Kerja karena Sakit, Balasannya Bikin Geleng Kepala, Dipotong Gaji Hingga Disuruh Tobat
Izin tidak masuk kerja karena kondisi kesehatan yang sedang tidak baik-baik saja atau sakit bukanlah hal yang mudah bagi sebagian pekerja.
Baca Juga: Kocak, Netizen Samakan SBY dengan Karakter Drakor Ini, Mirip Nggak Ya?
Pasalnya, ada beberapa perusahaan yang memiliki prosedur yang cukup rumit, sehingga kerap kali mempersulit pekerjanya yang izin tidak masuk kerja karena sakit.
Baru-baru ini, viral di media sosial, khususnya di Twitter, percakapan netizen yang meminta izin tidak masuk kerja karena sakit yang direspons dengan jawaban yang bikin geleng-geleng kepala oleh bagian human capital atau ke pimpinan perusahaan.
Baca selengkapnya: 4 Chat Izin Tak Masuk Kerja karena Sakit, Balasannya Bikin Geleng Kepala, Dipotong Gaji Hingga Disuruh Tobat ***