Luqman Hakim Sindir Menteri Jokowi Terkait Isu Reshuffle Kabinet: Tong Kosong Nyaring Bunyinya

15 April 2021, 20:11 WIB
Luqman Hakim /

SEPUTARTANGSEL.COM - Menanggapi wacana reshuffle kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi), Anggota DPR Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Luqman Hakim ikut angkat suara.

Luqman mengatakan, setelah isu reshuffle berhembus ada menteri yang sibuk berkampanye dia media dan mencari dukungan seolah penuh dengan prestasi.

"Sejak isu reshufle berhembus, ada menteri yg sibuk 'kampanye' di media dan cari dukungan seolah penuh prestasi," kata Luqman, dikutip Seputartangsel.com dari akun Twitter @LuqmanBeeNKRI pada hari Kamis, 15 April 2021.

Baca Juga: Waduh, 827 Juta Profil LinkedIn Diretas dan Dijual Hacker dengan Harga 7000 Dolar AS!

Baca Juga: Bams Eks Samsons dan Istri Hotma Sitompul, Desiree Tarigan Dipanggil Kepolisian Terkait Kasus Penganiayaan

Meski begitu, dia mengaku percaya bahwa Jokowi memiliki penilaian sendiri yang tidak dapat dipengaruhi oleh pemberitaan media.

"Saya percaya Pak @jokowi punya penilaian final dan tdk bisa dipengaruhi gemuruh media," ujarnya.

Lebih lanjut, Luqman menyamakan menteri tersebut dengan sebuah pepatah yang berbunyi "Tong kosong nyaring bunyinya."

Baca Juga: Miris! Hasrat Tak Terbendung, Pegawai Fotokopi Tega Cabuli Pelanggannya Sendiri

Baca Juga: Dokter Tirta ke Politisi dan DPR yang Rela Disuntik Vaksin Nusantara: Mereka Cuma Nekat Biar Kelihatan Hebat

"Kelakuan menteri itu mengingatkan pada pepatah : 'Tong kosong nyaring bunyinya'," tegasnya.

Namun, hingga pada saat berita ini ditulis, Luqman masih belum menyebutkan identitas menteri yang dia maksud.

Sebelumnya diketahui, Tenaga Ahli Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Ali Mochtar Ngabalin mengungkapkan, Presiden Jokowi akan segera melakukan reshuffle kabinet pada pekan ini.

Baca Juga: UPDATE 15 APRIL: Data Covid-19 Indonesia, Kasus Terkonfirmasi Tambah 6.177 Total 1.589.359

Baca Juga: Mardani Ali Sera Apresiasi MK Mendiskualifikasi Pasangan Terpilih Bupati Sabu Raijua, Orient Riwu dan Thobias

Wacana reshuffle tersebut muncul setelah penggabungan dan pembentukan nomenklatur baru resmi disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI beberapa waktu lalu.

Nomenklatur yang dimaksud yakni penggabungan Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek) dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), serta pembentukan Kementerian Investasi.***

 

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum

Tags

Terkini

Terpopuler