Presiden Disebut Akan Reshuffle Menteri Kedua Kalinya, Refly Harun Nilai Jokowi Gagal

- 14 April 2021, 15:03 WIB
Pakar hukum tata negara, Refly Harun.
Pakar hukum tata negara, Refly Harun. /ANTARA//Indrianto Eko Suwarso/


SEPUTARTANGSEL.COM - Isu reshuffle Kabinet Indonesia Maju atau kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) periode kedua terus berhembus.

Santernya isu reshuffle ini diketahui pasca peleburan Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek) ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

Staf Ahli Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin membenarkan bahwa dalam waktu dekat ini Presiden Jokowi akan reshuffle kabinet.

Baca Juga: Berlanjut, Perseteruan Komentator Sepak Bola Valentino Simanjuntak Ancam Pakai Pengacara, Netizen Kapok!

Baca Juga: Waduh, Garuda Indonesia Larang Pengiriman Semua Hp China Merk Vivo karena Mudah Meledak dan Terbakar!

Menanggapi isu yang ramai diperbincangkan ini, pakar hukum tata negara Refly Harun turut berkomentar bahwa hal itu menjadi pertanyaan tersendiri.

Pasalnya, jika benar terjadi ada reshuffle kabinet oleh Jokowi, maka akan menjadi yang kedua kalinya selama periode ke dua Presiden Jokowi.

Refly Harun pun mempertanyakan siapa yang mesti disalahkan jika terjadi kembali reshuffle oleh Presiden.

Baca Juga: Gokil, Jakarta Jadi Salah Satu Kota Termahal di Dunia Mengalahkan Sao Paulo dan Vancouver! Begini Lengkapnya

Baca Juga: Aktivis ProDem Nicho Silalahi Kritik Presiden Jokowi: Gimana Mau Revolusi Kalau Kemenristek Dibubarkan?

Halaman:

Editor: Muhammad Hafid


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x