SEPUTARTANGSEL.COM - Seorang hacker dilaporkan menjual 500 juta profil LinkedIn melalui sebuah forum.
Dia juga memberikan 2 juta sampel data dengan harga sekitar 2 dolar AS.
Pengguna lain dalam forum hacker yang sama juga mengaku meminta penjualan 827 juta profil LinkedIn penguna dengan harga sekitar 7000 dolar AS.
Baca Juga: Miris! Hasrat Tak Terbendung, Pegawai Fotokopi Tega Cabuli Pelanggannya Sendiri
Namun, jumlah tersebut masih lebih banyak dibandingkan dengan total keseluruhan pengguna LinkedIn yang diketahui mencapai 740 juta pengguna dari seluruh dunia.
Kemungkinan, sisanya merupakan informasi duplikat atau profil yang sudah ketinggalan zaman.
Menanggapi hal tersebut, Microsoft yang juga memiliki akun LinkedIn mengatakan bahwa pihaknya tidak mengizinkan aktivitas penipuan apapun di dalam platform tersebut.