SEPUTARTANGSEL.COM – Penumpang kereta api bakal merasakan pengalaman baru yang menyenangkan, yakni perjalanan akan makin singkat.
Pasalnya, PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan merombak jadwal keberangkatan mulai 10 Februari 2021 mendatang.
PT KAI menjelaskan bahwa nantinya perjalanan kereta api akan semakin singkat dan sebagian kereta api akan mengalami perubahan jadwal keberangkatan.
Baca Juga: Tak Hanya Perpanjang SIM , Polri Bakal Terapkan untuk Ujian Teori Secara Online
Baca Juga: Indonesia Terjunkan 23 Pemain Terbaik di Ajang German Open 2021, Ini Daftarnya
“Perubahan ini dilakukan terkait dengan penerapan Grafik Perjalanan KA (Gapeka) 2021,” ujar Joni Martinus, VP Public Relations KAI dalam siaran pers, Kamis 4 Februari 2021.
Dijelaskan Joni Martinus, Gapeka telah ditetapkan melalui Surat Keputusan Menteri Perhubungan No.385/2020 tentang Penetapan Grafik Perjalanan Kereta Api Tahun 2021 dan No. 1362/2020 tentang Penetapan Lintas Pelayanan Perkeretaapian pada Grafik Perjalanan Kereta Api Tahun 2021.
“Penetapan Gapeka 2021 ini untuk menggantikan Gapeka 2019 yang sebelumnya digunakan oleh KAI,” ujar Joni Martinus.
Baca Juga: Dishub DKI Bangun Jalur Sepeda Permanen di Sudirman-Thamrin, Lengkap dengan Beragam Fasilitas
Baca Juga: Piala Dunia U-20 Masih Menunggu Surat Resmi Secara Tertulis dari FIFA.
Joni Martinus memaparkan, Gapeka adalah pedoman pengaturan pelaksanaan perjalanan kereta api yang digambarkan dalam bentuk garis yang menunjukan stasiun, waktu, jarak, kecepatan, dan posisi perjalanan kereta api.
Mulai dari berangkat, berhenti, datang, bersilang, dan penyusulan yang digambarkan secara grafis untuk pengendalian perjalanan kereta.
Joni Martinus juga menambahkan bahwa dengan adanya pemberlakuan Gapeka 2021 ini maka waktu tempuh perjalanan kereta api penumpang dan barang akan menjadi lebih singkat.
Baca Juga: Haji 2021 Belum Jelas, Kemenag Akan Bangun Asrama Haji di Kota Tangerang
Baca Juga: Anies Baswedan Selevel Elon Musk, Dinobatkan Sebagai Pahlawan Transportasi oleh Lembaga Jerman TUMI
Sebagai contoh, KA Malabar relasi stasiun Malang menuju Stasiun Bandung yang perjalanannya lebih singkat 150 menit, dari sebelumnya 16 jam 16 menit menjadi 13 jam 46 menit.
Ia memaparkan, jumlah perjalanan KA penumpang KAI Group yang diakomodir pada Gapeka 2021 adalah sebanyak 1.838 perjalanan KA per hari.
Angka tersebut dilaporkan naik 3 persen dibanding Gapeka 2019 dengan 1.785 perjalanan KA per hari.
Baca Juga: Mudah dan Aman, Begini Cara Mengatasi Tabung Gas Bocor Sikapi Dengan Tenang dan Jangan Panik
Baca Juga: 5 Langkah Mudah Membiasakan Anak Berdoa dalam Islam
Menurutnya, ada berbagai faktor yang melatarbelakangi adanya perubahan Gapeka dari tahun 2019 ke tahun 2021.
Pertama adalah akibat adanya jalur ganda yang dibangun oleh Kementerian Perhubungan seperti di lintas Tambak - Kebumen - Butuh dan Jombang - Mojokerto.
Kedua, terdapat adanya peningkatan angka puncak kecepatan di berbagai lintas seperti lintas Pasuruan - Probolinggo yang mencapai 90 km/jam di mana sebelumnya tercatat hanya 60 km/jam.
Ketiga, terdapat penambahan lintas baru seperti Binjai - Besitang serta stasiun baru seperti Stasiun Pulau Aie.
Baca Juga: Soto Banjar Kuliner Tradisional Lezat Khas Kalimantan Selatan
Baca Juga: UN 2021 Ditiadakan, Syarat Lulus Untuk ke Jenjang Selanjutnya Ini
Keempat adalah adanya elektrifikasi lintas Solo Balapan sampai Yogyakarta.
Joni mengatakan bahwa dengan adanya perbaikan-perbaikan tersebut nantinya perjalanan KA penumpang dan KA barang akan mengalami peningkatan.
“Kami menghimbau kepada calon pelanggan kereta api dengan keberangkatan pada tanggal 10 Februari 2021 dan seterusnya untuk dapat memperhatikan kembali jadwal yang tertera pada tiket. Tujuannya agar pelanggan tidak tertinggal kereta karena sudah diberlakukannya Gapeka 2021,” katanya.***