Baca Juga: Korea Selatan Tidak Temukan Kasus Kematian Setelah Menerima Vaksin AstraZeneca
Jika hal tersebut terkonfirmasi benar, ungkap Unicef, maka akan menunjukkan kemunduran serius untuk melawan pernikahan anak.
Dalam 10 tahun terakhir, menurut penelitian tersebut, proporsi perempuan muda secara global yang menikah dalam usia anak telah menurun sebesar 15 persen, dari hampir satu dari empat menjadi satu dari lima.
Direktur Eksekutif Unicef, Henrietta Fore mengatakan bahwa Covid-19 telah membuat situasi yang sudah sulit bagi jutaan anak perempuan menjadi lebih buruk.
Baca Juga: Usai Mendapatkan Serangan 10 Roket di Pangkalan Militer AS di Irak, Begini Respon Pentagon
Baca Juga: Kelompok Pemberontak Houthi Serang Arab Saudi dengan 3 Drone Bahan Peledak
Penelitian yang dirilis pada Hari Perempuan Internasional, 8 Maret 2021 tersebut menyebutkan bahwa kemajuan itu sekarang berada di bawah ancaman.
"Covid-19 telah membuat situasi yang sudah sulit bagi jutaan anak perempuan menjadi lebih buruk," ucapnya.
Ia juga menambahkan, sekolah-sekolah yang ditutup, isolasi dari teman-teman dan jaringan pendukung, dan meningkatnya kemiskinan telah menambah bahan bakar ke dalam api yang sudah berusaha dipadamkan dunia.
Baca Juga: Menko Polhukam Mahfud MD, Revisi Pernyataannya: AD/ART Partai Demokrat Baru Disahkan Mei 2020