Sekretaris Negara AS Mike Pompeo Kunjungi Permukiman Ilegal di Tepi Barat, Palestina Protes

19 November 2020, 12:22 WIB
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Mike Pompeo. /Foto: Dok. Setkab//

SEPUTARTANGSEL.COM - Sekretaris Negara yang juga Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat Mike Pompeo menemui Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan berkunjung ke Samaria di Tepi Barat.

Mike Pompeo tiba pada Rabu, 18 November 2020. Ia menjadi diplomat puncak Amerika Serikat pertama yang mengunjungi komunitas Yahudi di Yudea atau Samaria.

Dia juga melakukan perjalanan ke kebun anggur di kota Psagot Samaria, yang menamai salah satu anggurnya dengan nama itu.

Baca Juga: Berikut Link, Cara, dan Syarat Bantuan Subsidi Gaji Rp1,8 Juta Bagi Guru Honorer dan Pendidik

Baca Juga: Usai Seleksi CPNS 2019, Presiden Jokowi Tetapkan Perpres Tentang Gaji dan Tunjangan PPPK

Dikutip Seputartangsel.com dari Arutz Sheva, tindakannya ini menuai protes dari pihak Palestina.

Seperti dilaporkan Middle East Eye, ratusan pengunjuk rasa Palestina berkumpul untuk mencela kunjungan Mike Pompeo ke permukiman ilegal Israel di Tepi Barat yang diduduki.

Permukiman Psagot didirikan pada 1981 di tanah al-Bireh, tepat di luar kota Ramallah di pusat Tepi Barat.

Baca Juga: Mamah Dedeh Positif Covid-19, Begini Keadaannya Kata Abdel

Baca Juga: Usai Anies Baswedan, Kini Polda Metro Jaya Akan Periksa Ridwan Kamil dan Bupati Bogor

Bukit tempat permukiman itu dibangun, dikenal oleh orang Palestina sebagai Jabal al-Taweel dan merupakan belasan hektar tanah milik warga Palestina.

Mike Pompeo saat ini sedang dalam perjalanan ke Eropa dan Timur Tengah. Sejauh ini dia telah berkunjung ke Prancis, Turki, dan Georgia.

Dia terbang ke Israel pada hari yang sama dengan Menteri Luar Negeri Bahrain, salah satu dari sejumlah negara Arab yang setuju di bawah pakta yang ditengahi Amerika Serikat untuk menormalisasi hubungan dengan Israel.

Baca Juga: Ulang Tahun ke-39 November Ini, Begini Fakta Tentang Song Hye-kyo: Pernah Divonis Berumur Pendek

Baca Juga: Puluhan Kilogram Sabu, Ganja dan Ekstasi Disita dari 13 Tersangka

Mike Pompeo dijadwalkan bertemu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Menteri Luar Negeri Bahrain Abdellatif al-Zayani pada awal kunjungan dua harinya.

Abdellatif al-Zayani mengatakan bahwa kunjungan resmi pertama ke Israel yang dilakukan seorang pejabat Bahrain menandai "langkah lebih lanjut dalam perjalanan kita menuju Timur Tengah yang lebih baik, lebih damai, lebih aman dan lebih makmur."***

Editor: Sugih Hartanto

Tags

Terkini

Terpopuler