Mahasiswa yang Unjuk Rasa Dirinya Di-Smackdown Polisi Sampai Kejang-kejang, Bupati Tangerang Minta Maaf

- 14 Oktober 2021, 09:32 WIB
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar meminta maaf atas insiden polisi banting mahasiswa pengunjuk rasa di depan kantor Bupati di Tigaraksa
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar meminta maaf atas insiden polisi banting mahasiswa pengunjuk rasa di depan kantor Bupati di Tigaraksa /Foto: Kabar Banten/Dewi Agustini/

SEPUTARTANGSEL.COM - Sejumlah mahasiswa berunjuk rasa di depan Kantor Bupati Tangerang di Tigaraksa, Rabu 13 Oktober 2021.

Sayang, demo damai itu diwarnai kericuhan. Kericuhan terjadi saat polisi berusaha membubarkan pengunjuk rasa.

Seorang polisi meringkus lalu membanting keras salah satu pengunjuk rasa hingga kejang-kejang lalu seorang rekannya tertangkap kamera menginjak pengunjuk rasa itu. Video adegan itu pun viral di media sosial.

Baca Juga: Oknum Polisi Banting Mahasiswa yang Demonstrasi Hingga Kejang-kejang, KontraS: Tak Bisa Terus Dinormalisas

Oknum polisi yang tertangkap kamera membanting pengunjuk rasa sudah meminta maaf kepada korbannya. Polisi pun menyatakan korban dalam keadaan sehat.

Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar sebagai pihak yang diunjuk rasa siang itu, turut menyampaikan permintaan maaf.

Permintaan maaf disampaikan Zaki melalui akun-akun media sosial Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang, Rabu 13 Oktober 2021 malam.

Baca Juga: Polisi yang Banting Mahasiswa Minta Maaf Diapresiasi Komika Panji, Netizen: Hukuman Tetap Jalan Harusnya

"Terkait video viral yang beredar di tengah masyarakat, tentang penanganan aksi unjuk rasa yang terjadi di depan kantor Pemkab Tangerang siang tadi, Saya Bupati Tangerang, A. Zaki Iskandar menyatakan permohonan maaf dan prihatin atas terjadinya peristiwa tersebut dan menyerahkan semua kepada pihak yang berwenang," tutur Zaki dikutip dari akun Instagram @pemkabtangerang.

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

x