GMNI Tuntut Wali Kota Tangerang Bertindak, Sebab Satu Peserta Pemilihan Kang Nong Positif Covid-19

- 20 Juni 2021, 07:00 WIB
GMNI Kota Tangerang Menilai Pemkot Tangerang Tidas Seriu Manangani Penyebaran Covid -19
GMNI Kota Tangerang Menilai Pemkot Tangerang Tidas Seriu Manangani Penyebaran Covid -19 /Foto : Dokumen GMNI Kota Tangerang/

SEPUTARTANGSEL.COM – Ajang pemilihan Kang Nong Kota Tangerang 2021 yang diselenggarakan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tangerang menuai kritik.

Karena pada even yang berlangsung pada Sabtu, 19 Juni 2021, satu dari 26 peserta dinyatakan positif Covid-19.

Hal ini membuat Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) FISIP Universitas Islam Syekh Yusuf (UNIS) Tangerang mengkritik ajang pemilihan itu.

Baca Juga: Walikota Tangerang Tetapkan RSUD Kota Tangerang sebagai Rumah Sakit Khusus Covid-19

Aktivis GMNI Nabila menyebutkan diskriminasi yang dilakukan Pemerintah Kota terhadap kegiatan mereka.

Pihaknya dilarang Pemerintah Kota Tangerang saat akan mengadakan kegiatan Hari Lahir Pancasila. Padahal dia menerangkan sudah mempertimbangkan dan menerapkan protokol kesehatan atau prokes dalam kegiatan tersebut.

"Kami sudah membatasi peserta hanya 20 orang dan panitia pelaksana 10 orang. Namun kami masih tetap dilarang. Lalu kenapa kegiatan Kang Nong yang mengundang kerumunan dibiarkan dan diberikan ijin. Lebih mirisnya lagi dari 26 peserta finalis salah satunya terpapar dan dinyatakan positif Covid-19," ujar Ketua Pelaksana Hari Lahir Pancasila GMNI FISIP UNIS itu.

Baca Juga: Mojahedin Khalq dan Monarkis di Sejumlah Negara Serang Para Pemilih Iran yang Hendak Beri Suara

Pemerintah Kota Tangerang dinilai Nabila tidak serius dalam penanganan dan mencegah penularan Covid-19. Angka kasus penularan Covid-19 terus mengalami kenaikan. Hal tersebut menunjukkan jika instruksi dari Presiden Joko Widodo hanya dipandang sebelah mata.

Halaman:

Editor: Ignatius Dwiana


Tags

Terkait

Terkini

x