SEPUTARTANGSEL.COM - Video viral menghebohkan netizen sejak sore, Selasa 29 September 2020 kemarin.
Di video yang beredar terlihat ruangan dalam sebuah musala menjadi korban vandalisme berupa coretan-coretan di dinding dan lantai.
Terlihat antara lain coretan dengan cat hitam, "Saya Kafir", "Saya Anti Islam", "Islam Tidak Diridhoi" dan "Saya Anti Khilafah".
Baca Juga: Penerima Kartu Prakerja Gelombang 6, Tiga Hari Lagi Kepesertaanmu Terancam Dicabut
Terlihat juga sajadah yang tergunting hingga Alquran yang dicoret-coret.
Dalam waktu singkat, pelaku vandalisme itu berhasil dilacak dan ditangkap aparat Polresta Tangerang, Selasa malam.
Disebutkan dalam video viral itu, lokasi kejadian berada di Musala Darussalam di RT05/08 Perumahan Villa Tangerang Elok, Kelurahan Kutajaya, Kecamatan Pasarkemis, Kabupaten Tangerang.
Baca Juga: Pengamat: Bisa Karena Kekuatan Finansial, Ini 24 Daerah dengan Calon Tunggal Pilkada
Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Ade Ary Syam Indardi kepada wartawan mengungkapkan, pelaku bernama Satrio, remaja berusia 18 tahun, saat ini sudah ditahan.
Diketahui, Satrio ternyata tinggal hanya 50 meter dari musala Darussalam.
"Dia normal, bisa ngomong dan komunikasi dengan keluarganya," jelas Ade.
Baca Juga: Twitter Trending #62DaruratPKI, Link Live Streaming ILC TV One 'Ideologi PKI Masih Hidup?'
Polisi menangkap Satrio pada Selasa pukul 19.30 di rumahnya.
Sementara aksi vandalismenya baru diketahui menjelang waktu Ashar saat muadzin akan melantunkan adzan.
Warga melaporkan hal tersebut kepada polisi sekitar pukul 16.00 WIB.
Baca Juga: Update Corona Indonesia 29 September: Tambah 4.002 Positif Covid-19, 3,567 Sembuh, 128 Meninggal
Menurut Ade, pihaknya saat ini sedang memeriksa pelaku untuk mengetahui motif perbuatannya.
"Sebentar ya, saya sedang interogasi pelaku," ucap Ade kepada wartawan, Selasa, malam.***