Saat itu, kereta api patas ekonomi Merak jurusan Tanah Abang-Merak bertabrakan dengan kereta api lokal Rangkas jurusan Rangkasbitung-Jakarta Kota di jalur Jakarta-Serpong sekitar Pondok Betung, Bintaro, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Hari Ini, Senin 19 Oktober 2020 Stagnan
Baca Juga: Bersepeda Minggu Pagi, Bocah Perempuan Dijambret dan Ditusuk di Ciputat
Kecelakaan tragis ini merenggut sedikitnya 156 orang tewas dan ratusan lainnya luka-luka.
Awalnya, kereta api patas ekonomi Merak berangkat dari Stasiun Kebayoran, Jakarta Selatan. Sedang kereta api lokal Rangkas jurusan Rangkasbitung-Jakarta Kota berangkat dari Stasiun Sudimara, (kini) Tangerang Selatan.
Ketika itu Stasiun Sudimara masih masuk Kabupaten Tangerang. Sedang Kabupaten Tangerang masih menjadi bagian provinsi Jawa Barat. Provinsi Banten baru berdiri tahun 2000.
Dahulu perlintasan kereta dari Merak hingga Tanah Abang hanya terdapat satu jalur (single track).
Baca Juga: WNA China Kabur dari Lapas Ditemukan Gantung Diri, Tifatul: Coba Dicocokkan Dulu Identitasnya
Baca Juga: POPULER HARI INI: Andai Ahok Jadi Presiden Hingga Jokowi Tolak Permintaan MUI Cabut Omnibus Law
Sehingga jika ada kereta yang berangkat dari arah Merak atau Tanah Abang, mesti bergantian jalur dengan sistem langsir di beberapa stasiun seperti di Stasiun Kebayoran dan Stasiun Sudimara.