BLT Bantuan Subsidi Upah Tahap Lima Disalurkan, Ini Lima Rekening yang Tertolak

- 17 Oktober 2020, 14:22 WIB
Ilustrasi Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari pemerintah
Ilustrasi Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari pemerintah /Foto: Pixabay/Wkoanug//

SEPUTARTANGSEL.COM – Bantuan langsung tunai (BLT) BPJS Ketenagakerjaan atau bantuan subsidi upah (BSU) tahap V termin II akan dicairkan pada akhir Oktober 2020.

Dari hasil evaluasi penyaluran bantuan sebelumnya, proses penyaluran BLT bantuan subsidi upah atau gaji terdapat banyak kendala, antara lain terkait rekening penerima bantuan.

Hal itu disampaikan oleh Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah saat melakukan konferensi pers tentang Laporan Perkembangan Bantuan Subsidi Gaji/Upah.

Baca Juga: Bantuan Subsidi Upah BLT BPJS Ketenagakerjaan Tahap V Segera Cair Semua, Ini Jadwalnya

Baca Juga: Cek Fakta: Anggota BPJS Dapat BLT Sebesar Rp 4 Juta? Simak Penjelasannya

“Melihat realisasi yang sudah diterima oleh teman-teman pekerja atau buruh, itu ada beberapa kendala yang kami temukan, yang itu menghambat penyaluran subsidi gaji/upah,” kata Ida Fauziyah.

“Kendalanya adalah antara lain kerena ada duplikasi, rekening yang sudah tutup,” imbuh Ida.

Ida menilai bahwa kendala tersebut yang menghambat penyaluran subsidi gaji/upah tidak terealiasasi 100 persen.

Baca Juga: BLT Ketenagakerjaan Tahap 3 Belum Cair Juga? Ini Penyebabnya

Baca Juga: Hidayat Nur Wahid: Kingkin Anida Adalah Korban Hoaks, Selayaknya Dibebaskan

Tetapi, Ida memastikan bahwa pihaknya akan berusaha sebaik mungkin untuk melakukan pemeriksaan terhadap data yang dirimkan oleh calon penerima bantuan.

“Jangan khawatir, kami berupaya sebaik mungkin untuk memeriksa dan melakukan ceklis sebelum menyalurkan bantuan tersebut melalui bank-bank penyalur, kata Ida.

Berikut rangkuman rekening yang tidak akan menrima BLT atau subsidi upah:

  • Rekening tidak sesuai NIK
  • Rekening yang sudah tidak aktif
  • Rekening pasif
  • Rekening yang tidak terdaftar
  • Rekening telah dibekukan oleh bank

Baca Juga: Gempa Bumi Magnitudo 5,4 Guncang Bengkulu, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Baca Juga: Bersih-Bersih di Tubuh Polri, Kapolri Idham Azis Perintahkan Penuntasan Kasus Djoko Tjandra

Sebagaimana diberitakan selumnya, Ida Fauziyah mengatakan, pihaknya telah menerima 578.230 calon penerima BLT untuk tahap V termin II dari BPJS Ketenagakerjaan pada Selasa 29 September 2020.

Namun, pada Rabu 30 Semptember 2020 yang merupakan waktu terakhir dalam pengumpulan data calon penerima BLT, Ida mengaku menerima data tambahan sebanyak 40.358.

Total calon penerima BLT tahap V termin II sebanyak 618.588.  

Sementara untuk penyaluran BLT, Ida menargetkan penyaluran BLT tahap V termin II ini akan disalurkan pada akhir Oktober ini atau paling lambat awal November.

Baca Juga: Bukan Kaleng-kaleng, Suami Nikita Willy Diketahui Pegang Banyak Perusahaan Top

Baca Juga: Hotman Paris Bilang, UU Cipta Kerja Bikin Pengusaha Buru-buru Bayar Pesangon

“Kami targetkan termin II mulai disalurkan pada akhir Oktober 2020 atau paling lambat penyalurannya akan dimulai awal November nanti,” tutur Ida.

BLT ini merupakan salah satu program pemulihan ekonomi nasional yang dilakukan oleh pemerintah.

Program ini diharapkan dapat menjaga daya beli masyarakat di tengah pandemi Covid-19.***

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

x