Novel Baswedan: Selamat Bapak Presiden Jokowi, Anda Berhasil Membuat Pelaku Kejahatan Tetap Sembunyi

- 17 Juli 2020, 13:21 WIB
Suasana sidang putusan kasus penyiraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan dengan terdakwa Ronny Bugis dan Rahmat Kadir Mahulette yang disiarkan secara
Suasana sidang putusan kasus penyiraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan dengan terdakwa Ronny Bugis dan Rahmat Kadir Mahulette yang disiarkan secara /- Foto: ANTARA FOTO/Galih Pradipta/aww.

SEPUTARTANGSEL.COM - Pelaku penyiram air keras, yakni Rahmat Kadir dan Ronny Bugis resmi divonis penjara masing-masing 2 tahun dan 1 tahun 6 bulan.

Hukuman ini mereka dapat usai majelis hakim menganggap keduanya terbukti melakukan penyerangan kepada mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan pada 11 April 2017 lalu.

Hakim menyatakan Rahmat Kadir dan Ronny Bugis bersalah karena melakukan tindak pidana penganiayaan berat kepada Novel Baswedan.

Baca Juga: Harga Emas Antam Jumat 17 Juli 2020, Jual Turun Rp5.000 per Gram, Buyback Rp4.000 per Gram

Keduanya terbukti bersalah melanggar Pasal 353 ayat 2 KUHP juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

Mendengar putusan hakim tersebut, Novel Baswedan selaku korban, meluapkan emosinya di akun Twitter.

Menurutnya, skenario penyerangan yang sudah dirancang sedari awal telah usai dengan divonisnya kedua pelaku tersebut.

Baca Juga: Sebulan Meninggalkan Rumah, Pepen Dicari Keluarga

"Sandiwara telah selesai sesuai dengan skenarionya," cuit Novel Baswedan melalui @nazaqistsha di Twitter, Jumat 17 Juli 2020.

Mantan penyidik KPK itu merasa mendapatkan poin penting dari apa yang terjadi di Indonesia.

Novel mengungkapkan bahwa Indonesia menjadi negara yang berbahaya bagi pihak-pihak yang ingin mengungkap kebenaran, seperti korupsi.

Baca Juga: Viral Emak-emak Joget di Tengah Jalan Demi Konten, Langsung Diamankan Polisi dan Minta Maaf

"Poin pembelajarannya adalah Indonesia benar-benar berbahaya bagi orang yang berantas korupsi," tulisnya.

Untuk itu, sepupu Anies Baswedan ini memberikan ucapan selamat kepada prestasi Presiden Jokowi (Joko Widodo).

"Selamat bapak Presiden @jokowi, Anda berhasil membuat pelaku kejahatan tetap bersembunyi, berkeliaran, dan siap melakukannya lagi!" tandas Novel dengan nada sarkas.

Baca Juga: Driver Ojol Tangerang Raya Bisa Swab Test Covid-19 Gratis Mulai Hari Ini, Catat Waktu dan Lokasinya

Seperti diketahui, Novel Baswedan disiram dengan air keras usai melaksanakan salat subuh pada 2017 silam.

Aksi jahat tersebut membuat Novel kehilangan sebelah matanya sehingga mengganggu profesinya sebagai pengungkap kebenaran.***

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x