SEPUTARTANGSEL.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar pengusutan tragedi Kanjuruhan dapat tuntas dalam sebulan.
Instruksi Jokowi tersebut ditujukan pada Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) yang bertugas menelusuri insiden mematikan setelah pertandingan antara Arema dengan Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang pada Sabtu, 1 Oktober 2022.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD akan bertindak sebagai ketua TGIPF Tragedi Kanjuruhan.
Mahfud menyatakan bahwa instruksi presiden tersebut disampaikan langsung oleh presiden saat dirinya melapor ke Istana Kepresidenan.
“Tim pencari fakta diminta bekerja kalau bisa tidak sampai satu bulan sudah bisa menyimpulkan,” kata Mahfud MD kepada awak media, seperti dikutip SeputarTangsel.com dari Antara.
“Karena masalah besarnya sebenarnya sudah diketahui. Tinggal masalah-masalah detailnya yang itu bisa dikerjakan mungkin tidak sampai satu bulan,” lanjutnya.
Baca Juga: Selidiki Tragedi Kanjuruhan, Pemerintah Bentuk Tim Pencari Fakta
Mahfuf sendiri pada Senin, 3 Oktober 2022 telah mengumumkan terbentuknya TGIPF Tragedi Kanjuruhan dengan dirinya sebagai Ketua Tim dengan didampingi Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali selaku Wakil Ketua Tim.